Banner Dempo - kenedi

10 Desa Menunggu Transfer ADD maupun DD TA 2024 di Pinang Raya

10 Desa Menunggu Transfer ADD maupun DD TA 2024 di Pinang Raya-dispmd.bulelengkab.go.id-

KETRINA.RADARUTARA. BACAKORAN.CO- Dipastikan, 10 desa di Kecamatan Pinang Raya telah berhasil melalui tahapan verifikasi APBDes TA 2024 dan telah mengusulkan pencairan ADD/DD-nya di tahap I TA 2024. 

Percepatan ini dilakukan oleh desa di Kecamatan Pinang Raya sesuai dengan target yang sebelumnya ditentukan oleh pemerintah pusat dan daerah yang mengharapkan APBDes di TA 2024 masing-masing desa bisa di eksekusi lebih awal di TA 2024 ini.

Tapi sayangnya, upaya percepatan yang telah dilakukan oleh setiap desa ini tak diimbangi dengan kesiapan anggaran baik yang bersumber dari pusat maupun daerah. 

Sehingga seluruh desa yang sudah mengusulkan pencairan ADD maupun DD-nya di tahap I TA 2024, ini belum ada yang menerima dana transfer dan memulai kegiatannya.

BACA JUGA: Penghitungan Suara Pemilu 2024 Dimulai dari Sini...

BACA JUGA:Kursi Kasi Kosong, Pejabat di Kecamatan Ulok Kupai Merangkap 4 Jabatan

"Kalau usulan alhamdulillah sudah naik ke kabupaten semua. Sekarang ini desa-desa sedang menunggu dana transfer, baik dari ADD maupun DD-nya," ungkap Camat Pinang Raya, M Irfan, S.Sos.

Dalam konteks ini, Irfan tak berharap banyak selain meminta kepada desa-desa yang sudah mengusulkan pencairan ADD maupun DD-nya. 

Untuk bersabar sambil menunggu dana transfer baik dari daerah maupun pusat masuk ke rekening desa.

BACA JUGA: 51 Warga Kecamatan Marga Sakti Sebelat Berangkat Umroh

BACA JUGA:Kata Camat, 3 Ruas Jalan di Napal Putih Bakal Dibangun TA 2024 Ini

"Intinya apa yang jadi kewajiban desa dan kami di kecamatan untuk melakukan upaya percepatan dalam rangka menyerap anggaran di awal TA 2024, sudah kita laksanakan. Soal kapan ADD atu DD, itu ditransfer ke desa kita serahkan ke pihak terkait. Intinya kapan anggaran, itu diterima kita minta kepada setiap desa untuk segera merealisasikannya," demikian Camat. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan