Membedah Sesar Citarik dan Megathrust Enggano, Dua Sumber Gempa yang Berbeda
Sesar Citarik dan megathrust Enggano adalah dua sumber gempa berbeda. Ketahui fakta ilmiah di balik potensi gempa dahsyat yang mengancam dua wilayah ini.-Radar Utara / Benny Siswanto-
Berdasarkan Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia 2017, segmen Enggano memiliki potensi gempa dengan kekuatan yang sangat besar, hingga mencapai 8,8 SR.
Jenis gempa yang berasal dari megathrust ini cenderung memiliki kekuatan yang sangat besar dan dangkal, seperti yang pernah terjadi pada tahun 1833 (9,2 SR), 1861 (8,5 SR), dan gempa Aceh pada 2004 (9,2 SR).
Penting untuk dipahami, Sesar Citarik di Jawa Barat dan Megathrust Enggano di Bengkulu adalah dua sumber gempa yang tidak berhubungan.
Sesar Citarik adalah patahan yang berada di daratan, sementara megathrust Enggano adalah jalur subduksi yang berada di bawah laut.
BACA JUGA:Bantuan Tak Kunjung Terealisasi, 121 Rumah Rusak Akibat Gempa Belum Diperbaiki
BACA JUGA:Guncangan Gempa Bumi Dahsyat Tapi Selamat, Apa Makna Mimpi Ini?
Dengan memahami perbedaan ini, masyarakat di setiap wilayah dapat melakukan mitigasi yang tepat sesuai dengan jenis ancaman yang ada. Persiapan diri dan edukasi adalah kunci utama untuk mengurangi risiko bencana.
Disclaimer : Informasi ini hanya untuk edukasi dan referensi umum. Data dan informasi geologi dapat berubah seiring dengan penelitian terbaru. Pastikan untuk selalu merujuk pada informasi resmi dari lembaga terkait seperti Badan Geologi, BMKG, dan Pusat Studi Gempa Nasional (PusGen). (bep)