Harga Emas Lagi Melonjak Jangan Sampai Ketipu! Kenali Tips Membedakan Emas Asli dan Palsu Sebelum Membeli

Reporter: Dodi Haryanto |

Editor: Ependi |

Kamis , 24 Apr 2025 - 17:08

Harga Emas Lagi Melonjak Jangan Sampai Ketipu! Kenali Tips Membedakan Emas Asli dan Palsu Sebelum Membeli-Shutterstock-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO- Investasi dalam bentuk emas sering kali dianggap sebagai pilihan yang aman serta menjanjikan karena nilainya yang relatif stabil dan cenderung meningkat seiring waktu.

Meski begitu, di balik potensi keuntungannya, ada risiko besar yang perlu diwaspadai, yakni maraknya peredaran emas palsu.

Masalah penipuan dengan menjual emas tidak asli masih kerap terjadi, baik dalam bentuk emas berlapis maupun logam lain yang dilapisi dan diklaim sebagai emas murni.

Kurangnya kewaspadaan dari calon pembeli bisa membuat mereka terjebak dan mengalami kerugian finansial.

Maka dari itu, memahami cara untuk memverifikasi keaslian emas menjadi sangat penting agar tidak tertipu.

Berikut ini adalah beberapa metode yang bisa Anda gunakan untuk memastikan apakah emas yang Anda miliki atau hendak beli adalah asli atau tidak, mulai dari teknik yang mudah dilakukan sendiri hingga pemeriksaan profesional yang lebih akurat.

Tips Mengenali Emas Asli

1. Cek Tampilan Fisiknya

Langkah paling sederhana dan pertama yang bisa Anda lakukan untuk mengidentifikasi emas asli adalah dengan mengamati tampilannya.

Pada umumnya, emas asli khususnya yang dalam bentuk batangan, mempunyai tanda khusus seperti cap kadar kemurnian.

harga emas lagi melonjak jangan sampai ketipu! kenali tips membedakan emas asli dan palsu sebelum membeli                            radarutara.bacakoran.co- investasi dalam bentuk emas sering kali dianggap sebagai pilihan yang aman serta menjanjikan karena nilainya yang relatif stabil dan cenderung meningkat seiring waktu. 
meski begitu, di balik potensi keuntungannya, ada risiko besar yang perlu diwaspadai, yakni maraknya peredaran emas palsu.
masalah penipuan dengan menjual emas tidak asli masih kerap terjadi, baik dalam bentuk emas berlapis maupun logam lain yang dilapisi dan diklaim sebagai emas murni. 
kurangnya kewaspadaan dari calon pembeli bisa membuat mereka terjebak dan mengalami kerugian finansial.
baca juga:indonesia kini punya pengolahan emas terbesar di dunia
baca juga:manfaat investasi di bank emas dan stabilitas moneter
maka dari itu, memahami cara untuk memverifikasi keaslian emas menjadi sangat penting agar tidak tertipu. 
berikut ini adalah beberapa metode yang bisa anda gunakan untuk memastikan apakah emas yang anda miliki atau hendak beli adalah asli atau tidak, mulai dari teknik yang mudah dilakukan sendiri hingga pemeriksaan profesional yang lebih akurat.
 
tips mengenali emas asli
1. cek tampilan fisiknya
langkah paling sederhana dan pertama yang bisa anda lakukan untuk mengidentifikasi emas asli adalah dengan mengamati tampilannya. 
pada umumnya, emas asli khususnya yang dalam bentuk batangan, mempunyai tanda khusus seperti cap kadar kemurnian. 
baca juga:bappebti pastikan keberadaan emas fisik dalam perdagangan emas digital
baca juga:5 alasan mengapa affiliate marketing menjadi peluang emas di era digital
tanda ini berbentuk angka seperti 10k, 18k, atau 24k, yang menunjukkan tingkat keaslian dan kemurnian logam tersebut. 
selain angka, anda mungkin juga akan menemukan logo produsen, misalnya antam atau ubs.
meski keberadaan cap atau stempel bisa menjadi petunjuk awal, hal ini tidak sepenuhnya menjamin keaslian emas. 
pasalnya, cap tersebut bisa saja dibuat tiruan.
oleh karena itu, pengamatan secara fisik sebaiknya dilengkapi dengan metode pemeriksaan lainnya agar hasil verifikasinya lebih meyakinkan.
baca juga:menggali potensi tembakau: kesempatan emas ekspor indonesia
baca juga:emas vs saham, mana yang lebih menguntungkan?
2. dekatkan dengan magnet
karakteristik emas yang tidak tertarik oleh magnet bisa dijadikan cara awal untuk menilai keasliannya. 
logam emas murni tidak memiliki sifat magnetik, jadi ketika didekatkan ke magnet, idealnya tidak akan tertarik atau menempel sama sekali.
jika emas yang anda uji justru tertarik dan menempel pada magnet, besar kemungkinan itu bukan emas murni.
namun demikian, perlu diingat bahwa tidak semua logam tiruan bersifat magnetis. 
beberapa logam lain seperti tembaga dan kuningan juga tidak tertarik magnet, sehingga tes ini sebaiknya dijadikan pendukung, bukan satu-satunya patokan.
baca juga:prospek obat bahan alam, momentum emas industri hijau indonesia
baca juga: mengubah limbah jadi emas : potensi ekonomi di balik limbah sawit
3. coba digosok
cara lain yang cukup efektif adalah dengan menggosok permukaan emas menggunakan tangan atau kain halus. 
jika setelah digosok warnanya tetap konsisten dan tidak menunjukkan perubahan, kemungkinan besar emas tersebut asli. 
namun jika warnanya berubah, pudar, atau muncul lapisan berbeda di bawahnya, bisa jadi itu adalah logam biasa yang hanya dilapisi emas.
metode ini cukup berguna terutama pada perhiasan yang sering dikenakan, karena emas palsu cenderung mengalami perubahan tampilan setelah sering bergesekan.
baca juga:pekan ini harga emas melonjak di tengah ketidakpastian ekonomi global
baca juga:mengulik harga emas hari ini dan faktor yang mempengaruhinya
4. uji dengan gigitan
uji gigitan merupakan metode klasik yang biasa dilakukan untuk mengecek emas. 
emas murni bersifat lunak, sehingga saat digigit akan meninggalkan bekas ringan dari gigi. 
namun cara ini tidak terlalu direkomendasikan untuk semua orang, terutama karena tidak steril dan bisa merusak struktur emas. 
selain itu, ada logam lain yang juga lunak seperti timah, sehingga hasilnya bisa mengecoh. 
gunakan metode ini hanya sebagai tambahan, bukan acuan utama.
metode ini tergolong tradisional dan kerap ditampilkan dalam berbagai film atau program hiburan. 
baca juga:indonesia kini punya pengolahan emas terbesar di dunia
baca juga:manfaat investasi di bank emas dan stabilitas moneter
semakin tinggi kadar karatnya, emas akan terasa semakin lunak saat digigit.
namun, perlu diingat bahwa cara ini tidak sepenuhnya bisa diandalkan. 
beberapa jenis logam lunak lainnya, seperti timah, juga dapat meninggalkan bekas gigitan yang serupa. 
selain itu, menggigit logam tentu bukan cara yang higienis dan bisa merusak bentuk fisik emas. 
oleh sebab itu, uji gigitan lebih tepat dijadikan metode tambahan daripada acuan utama dalam mengecek keaslian emas.
baca juga:bappebti pastikan keberadaan emas fisik dalam perdagangan emas digital
baca juga:5 alasan mengapa affiliate marketing menjadi peluang emas di era digital
5. pengujian menggunakan cairan asam
salah satu cara yang cukup sering digunakan oleh ahli logam adalah pengujian dengan cairan asam atau dikenal sebagai acid test. 
teknik ini dilakukan dengan menetesi bagian kecil emas dengan larutan asam khusus yang bereaksi terhadap logam mulia. 
warna yang muncul setelah ditetesi akan memberikan petunjuk mengenai komposisi logam tersebut.
jika tidak terjadi perubahan warna, besar kemungkinan emas itu murni. 
sebaliknya, apabila warna berubah menjadi hijau, maka besar kemungkinan emas tersebut  terbuat dari besi berlapis emas. 
baca juga:menggali potensi tembakau: kesempatan emas ekspor indonesia
baca juga:emas vs saham, mana yang lebih menguntungkan?
perubahan menjadi kuning terang bisa menandakan logam tersebut adalah kuningan, dan jika warnanya berubah keputihan atau seperti susu, kemungkinan besar emas itu dilapisi perak.
karena penggunaan zat kimia berbahaya, tes ini sebaiknya dilakukan oleh tenaga ahli atau di toko emas yang terpercaya.
6. tes densitas atau kepadatan
perlu diketahui bahwa emas mempunyai berat jenis yang tinggi, yaitu sekitar 19,3 gram per mililiter khusus emas murni  yang 24 karat. 
cara ini cukup efektif untuk mengidentifikasi keaslian logam, karena hanya sedikit logam lain yang memiliki densitas setinggi emas.
langkah-langkahnya dimulai dengan menimbang berat emas dalam satuan gram. 
setelah itu, siapkan gelas ukur yang telah diisi air dan catat volumenya. 
baca juga:prospek obat bahan alam, momentum emas industri hijau indonesia
baca juga: mengubah limbah jadi emas : potensi ekonomi di balik limbah sawit
masukkan emas ke dalam gelas tersebut, lalu perhatikan berapa banyak volume air yang bertambah. 
bagi berat emas dengan volume air yang bertambah untuk menghitung densitasnya.
jika hasil perhitungannya mendekati 19,3 g/ml, kemungkinan besar emas tersebut asli. 
namun, diperlukan alat ukur yang cukup presisi untuk mendapatkan hasil yang akurat.
7. uji gores pada keramik atau kertas khusus
cara ini cukup mudah dilakukan, namun ada risiko kerusakan pada permukaan emas. 
baca juga:pekan ini harga emas melonjak di tengah ketidakpastian ekonomi global
baca juga:mengulik harga emas hari ini dan faktor yang mempengaruhinya
anda bisa mencoba menggosok emas pada permukaan keramik tanpa lapisan glasir atau menggunakan kertas uji khusus untuk melihat reaksi yang muncul.
apabila emas tersebut asli, maka tidak akan ada sedikitpun bekas goresan berwarna. 
namun jika terlihat garis hitam atau warna mencolok lainnya, besar kemungkinan logam tersebut bukan emas murni.
perlu diingat, metode ini bisa merusak bentuk atau kilau emas, terutama jika digores terlalu kuat. sebaiknya hanya digunakan jika benar-benar diperlukan.
8. verifikasi lewat sertifikat dan pengujian profesional
langkah paling aman dan sangat disarankan adalah membawa emas anda ke institusi atau toko emas resmi untuk dilakukan pengecekan. 
baca juga:indonesia kini punya pengolahan emas terbesar di dunia
baca juga:manfaat investasi di bank emas dan stabilitas moneter
tempat-tempat seperti gerai antam atau butik perhiasan terpercaya biasanya memiliki peralatan canggih seperti alat pendeteksi kadar emas (gold tester) yang bisa memberikan hasil akurat tanpa merusak bentuk emas.
selain itu, emas batangan yang diperjualbelikan secara sah umumnya dibarengi dengan sertifikat keaslian yang memuat informasi kadar, berat, dan nomor seri. 
sertifikat ini sangat membantu sebagai bukti sah bahwa emas tersebut bukan palsu.
mengidentifikasi keaslian emas memerlukan kombinasi beberapa teknik agar hasilnya lebih dapat diandalkan. 
jangan hanya mengandalkan satu metode. 
bila merasa ragu, lebih baik langsung periksakan ke tempat yang berpengalaman dan memiliki reputasi baik.
baca juga:bappebti pastikan keberadaan emas fisik dalam perdagangan emas digital
baca juga:5 alasan mengapa affiliate marketing menjadi peluang emas di era digital
sebelum memutuskan untuk membeli emas, kenali dulu ciri-ciri emas asli dan pilihlah penjual yang kredibel. 
hindari risiko kerugian dengan selalu berhati-hati dan bijak dalam berinvestasi logam mulia. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR UTARA, 2 MEI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan