Banner Dempo - kenedi

Surat Suara Pileg Tiba di Bengkulu Utara

EKSPEDISI dari pabrik percetakan yang ditunjuk KPU RI tengah melakukan pembongkaran logistik surat surat suara di Gudang KPU Bengkulu Utara, Selasa (26/12) sore.--Surat Suara

ARGA MAKMUR RU - Logistik surat suara, kembali dikirimkan KPU Republik Indonesia kepada KPU daerah. Salah satunya, untuk Kabupaten Bengkulu Utara (BU), logistik yang terdiri dari lembar surat suara. 

 

Untuk DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten, Selasa (26/12) sore, 

merapat ke gudang penyelenggara kontestasi Pemilu yang bakal dipusatkan pada 896 Tempat Pemungutan Suara (TPS). 

 

Ketua KPU BU, Santoso, membenarkan. Pihaknya kembali menerima pengiriman logistik Pemilu dari KPU RI. 

 

Dijabarkan Santoso, surat suara yang tengah dalam tahap pengecekan sebelum dimasukkan ke dalam gudang, merupakan surat suara klaster pemilihan legislatif. Mulai dari DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten.

BACA JUGA:ASN Bolos Harus Disanksi

"Saat ini masih dalam proses pengecekan. Obyek pencermatannya, mulai dari jumlah serta kondisi logistik yang diterima," kata Santoso, kemarin. 

 

Kedatangan surat suara untuk kontestan Pileg itu maka lembar surat suara yang belum turun ke daerah tinggal lembar untuk pemilihan DPD RI saja. Surat surat untuk Presiden dan Wakil Presiden, telah tiba lebih dulu dan sudah dilakukan pelipatan oleh KPUD. 

 

"Tinggal menunggu DPD saja lagi. Pilpres kan sudah, lebih dulu dan sudah dilakukan pelipatan," jelasnya. 

 

Data dihimpun RU, surat suara Pilpres untuk kabupaten ini berjumlah 222.597 lembar. Terdapat penambahan 1.000 lembar, sebagai cadangan. Saat tiba di gudang, jumlah itu berada dalam 112 box.

BACA JUGA:Urgensi Suntikan Fiskal Pengembangan Wisata

Selain itu, ketibaan ekspedisi logistik surat suara klaster pilleg tersebut, lebih dulu tiba di gudang KPU Lebong. Sebelum kemudian melanjut pengiriman ke KPU BU, setelah penurunan logistik di sana rampung.

 

Untuk logistik DPD, Santoso menjelas, hasil koordinasi yang telah dilakukan pihaknya ke pusat. Diproyeksikan akan tiba Januari tahun depan.

 

"Untuk logistik DPD, Januari tahun depan," bebernya memungkas. (bep)  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan