Optimalisasi Program MBG, Butuh Penambahan Unit Layanan

H. Helmi Hasan, SE-Radar Utara/ Doni Aftarizal-

BENGKULU RU - Dalam optimalisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG), penambahan unit layanan disebut masih sangat dibutuhkan. 

Demikian disampaikan Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Bengkulu, Gloria Erysa Meilinda Situmorang. Menurut Gloria, dengan penambahan unit layanan baru, program MBG bisa diperluas. 

"Maka dari itu penambahan unit layanan baru ini, merupakan salah satu kebutuhan mendesak," ungkap Gloria usai audiensi dengan Gubernur Bengkulu, H. Helmi Hasan, SE, Rabu 12 Maret 2025.

Sehingga, lanjut Gloria, cakupan program MBG bisa lebih luas, dan semakin banyak siswa yang mendapatkan manfaatnya.

BACA JUGA:Launching MBG di Bengkulu, Rosjonsyah Dikira Prabowo

BACA JUGA:KBM Ramadhan Kurang dari 4 Jam, MBG di Daerah Sudah Dimulai?

"Program MBG sendiri sudah dimulai, dengan fokus pada pemberian makanan bergizi sehingga dapat meningkatkan kesehatan dan konsentrasi belajar siswa di Bengkulu," kata Gloria. 

Dilanjutkan Gloria, sejak awal dicanangkan, program MBG memang diarahkan untuk menekan angka kekurangan gizi pada anak sekolah. 

“Dengan MBG, kita ingin memastikan agar para siswa, mendapatkan makanan sehat dan bergizi setiap hari,” ujar Gloria.

Gloria menambahkan, kendala terbesar dalam program ini adalah keterbatasan unit layanan SPPG. Saat ini, SPPG yang ada belum mampu menjangkau seluruh sekolah yang membutuhkan.

BACA JUGA:Program MBG Dilaksanakan Secara Continue Selama 5 Hari

BACA JUGA:Pelajar di Daerah Pinggiran, Kapan Program MBG Tiba?

“Kita harus menambah unit layanan supaya lebih banyak sekolah yang bisa menikmati program ini. Tidak boleh ada siswa yang terlewatkan,” tegas Gloria. 

Sementara itu, Gubernur Helmi Hasan mendukung upaya perluasan program. Karena program MBG sejalan dengan visi pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui pemenuhan gizi anak-anak sekolah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan