Tak Hanya Kurang Jumlah Armada Damkar, Personel Juga Minim

Kepala Satpol PP dan Damkar Bengkulu Utara, Sasman, SP.-Radar Utara / Abdurrahman Wachid -

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Fenomena kebaran yang kerap terjadi di sejumlah titik di Kabupaten Bengkulu Utara, agaknya perlu adanya ada mitigasi kongret dari pemerintah, termasuk perlunya fasilatas pemadam kebaran yang cukup.

Faktanya, Kabupaten Bengkulu Utara adalah kabupaten yang memilik wilayah yang terluas di Provinsi Bengkulu, armada Damkar berikut personil masuk terbilag minim.

Hal itu tak dipungkiri oleh Kepala Satpol PP dan Damkar Bengkulu Utara, Sasman, SP., saat diwawancarai RU pada hari Kamis, 30 Januari 2025.

Dirinya juga mengatakan bahwa saat ini jumlah armada yang dimilikinya hanya berjumlah tujuh unit saja.

BACA JUGA:Kebakaran di Melati Harjo, Dewan Minta Pemkab Bengkulu Utara Tambah Armada Damkar

BACA JUGA:BPBD dan Dinas Damkar Dikerahkan Ikut Deteksi Keberadaan Harimau di Mukomuko

Begitupun jumlah personilnya juga masih sangat minim sekali, yakni hanya berjumlah 54 orang saja.

"Kalau jumlah Armada kita sekarang, memang masih minim, hanya ada 7 unit. Personil juga cuma 54 orang saja,"ujarnya.

Menurutnya, jumlah tersebut masih jauh dari jumlah ideal. Setidaknya, dalam setiap kecamatan di 19 kecamatan yang ada di Bengkulu Utara itu harus ada minimal satu unit yang stanby setiap hari.

Termasuk di Kecamatan yang berada di area pedalaman, seperti Kecamatan Ulok Kupai, Napal Putih berikut juga Pinang Raya.

BACA JUGA:Dinas Damkar Gagal Rekrut Petugas Penanganan Hewan Berbahaya

BACA JUGA:Dinas Damkar Lanjutkan Kerjasama Tangani Kebakaran di Perbatasan

Pihaknya tentu sangat kesulitan apabila terjadi bencana kebaran di lokasi-lokasi yang memang jauh dari jangkauan armada damkar stanby.

Menanggapi hal itu, dirinya berharap pemerintah daerah bisa menambah sarana dan prasaran, terutama armada damkar berikut dengan personelnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan