Didemo Warga Minta Dipecat, Kades: Itu Hak Setiap Warga Negara, Sah-sah Saja!

Kepala Desa Tanjung Karet, Sarkawi, S.Pd., M.I.Kom-Radar Utara/Abdurrahman Wachid-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Meskipun puluhan warga Desa Tanjung Karet, Kecamatan Air Besi, Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu menuntut pemerintah untuk memecat Kepala Desanya.
Kades Sarkawi, pastikan tidak akan melakukan upaya balik apapun.
Hal itu disampaikan oleh Kades Sarkawi saat dikonfirmasi RU, pada hari Kamis, 22 Januari 2025, siang.
Bahkan dirinya menegaskan bahwa kebebasan berpendapat dan menyampaikan aspirasi itu adalah hak setiap warga negara yang dilindungi undang-undang.
"Ya silahkan saja, sah-sah saja mereka melakukan aksi demonstrasi itu," ujar Kades Sarkawi.
BACA JUGA:Pagi Ini, Masyarakat Desa Tanjung Karet Demo ke Pemda Tuntut Pemecatan Kades
BACA JUGA:Kades Air Berau Didemo Emak-emak
Terkait upaya balik, dirinya menegaskan juga bahwa tidak akan melakukan hal itu.
Menurutnya, seluruh masyarakat Desa di Tanjung Karet itu adalah masyarakatnya yang harus disejahterakan.
"Tidak, saya tidak akan melakukan upaya balik. Karena semua masyarakat desa saya, ya ibarat anak-anak saya semuanya," sambungnya.
Bahkan dirinya akan kooperatif, dan menghormati proses dan regulasi yang dijalankan di negara ini.
Termasuk apabila, kemudian dirinya selaku kades dipanggil untuk memberikan klarifikasi dan keterangan terkait apa yang didugakan kepadanya itu.
BACA JUGA:Pagi Ini, Masyarakat Desa Tanjung Karet Demo ke Pemda Tuntut Pemecatan Kades
BACA JUGA:Kades Air Berau Didemo Emak-emak