Mengenal Ciri Apakah Amandel Normal atau Tidak Normal, Ini Perbedaannya, Bisa jadi tanda penyakit!

BACA JUGA:Hati-Hati, Lebih Baik Mencegah Daripada Mengobati ! Kenali 6 Jenis Penyakit yang Tidak Dapat di Sembuhkan

Tidak Ada Lendir atau Nanah

Memang amandel yang sehat tidak mengeluarkan lendir atau nanah, mereka tidak terlihat mengkilap atau berlendir.

Tidak Ada Nyeri atau Sensitivitas Berlebihan

Selain itu, amandel yang normal tidak menyebabkan rasa sakit atau sensitivitas yang berlebihan pada tenggorokan, tidak ada rasa nyeri atau kesulitan saat menelan.

BACA JUGA:Ternyata Sering Ngantuk Dapat Menjadi Tanda Gejala 8 Penyakit Ini, Bukan Hanya Karena Kurang Tidur!

BACA JUGA:Jangan Biarkan Genetik Menentukan Masa Depan Anak, Berikut 7 Penyakit yang Diwariskan dari Orang Tua ke Anak

Tidak Ada Gejala Infeksi

Nggak ada gejala infeksi seperti demam, batuk, pilek, atau sakit tenggorokan juga termasuk ciri amandel normal dan sehat.

 

Mengenal Ciri Amandel Tidak Normal

Apabila tadi adalah ciri-ciri amandel normal, lantas bagaimana ciri amandel yang tidak normal?

Memang pada kondisi tertentu, amandel dapat membengkak dan meradang. dalam medis, kondisi ini disebut tonsilitis atau radang amandel, gejala utama tonsilitis mirip dengan pilek atau flu yang parah.

Tapi, perbedaan utamanya adalah amandel menjadi merah, bengkak, dan nyeri, gejala lain yang dapat dialami adalah, sakit tenggorokan, sakit di sisi leher, kesulitan menelan, demam, sakit kepala, sakit telinga dan kelelahan.

BACA JUGA:Sick Building Syndrome : Penyakit yang Sering Menyerang Pekerja Kantoran Beserta Gejalanya

BACA JUGA:Wajib Coba, Begini Cara Mengobati Penyakit Ginjal Stadium Awal

Namun anda dapat diketahui bahwa bedanya amandel normal dan tidak normal cukup jelas ya.

Tapi, pada kasus yang parah, gejala lain yang dapat dialami adalah, bau mulut, kelenjar bengkak dan nyeri (yang terasa seperti benjolan di sisi leher), bercak berisi nanah pada amandel yang terlihat putih, dan infeksi amandel seperti tonsilitis akut dapat menimbulkan komplikasi serius.

Maka dari itu, penting untuk segera menghubungi dokter jika mengalami gejala berupa, kesulitan berbicara dan menelan, kesulitan bernapas, ketidakmampuan untuk membuka mulut, serta sakit tenggorokan yang parah dan memburuk.