Suntik dan Pil KB Lebih Diminta Warga Mukomuko

Kepala DP2KBP3A Kabupaten Mukomuko, R Panji Surya, SH-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Mukomuko menyatakan.

Hingga sekarang ini, kontrasepsi jenis suntik dan pil KB sebagai upaya untuk mencegah kehamilan lebih disukai oleh masyarakat ketimbang kontrasepsi lainnya. Seperti IUD, implan, tubektomi, dan lainnya.

"Memang benar, suntik dan pil KB sangat diminati oleh peserta KB di Kabupaten Mukomuko. Mungkin saja kontrasepsi ini lebih mudah dan lebih simpel," kata Kepala DP2KBP3A Kabupaten Mukomuko, R Panji Surya, SH ketika dikonfirmasi, Senin, 13 Januari 2024.

Meski kontrasepsi suntik dan pil KB lebih diminati peserta KB. Bukan berarti alat kontrasepsi lainnya tidak diminati. Alat kontrasepsi lainnya, menurut Panji, tetap disukai oleh peserta namun jumlahnya tidak sebanyak peserta kontrasepsi suntik dan pil KB. Kendati begitu, ia mengaku belum tahu secara rinci jumlah masing-masing peserta pemakai kontrasepsi di daerah ini.

BACA JUGA:Ditarget 817 Warga Ikut KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

BACA JUGA:817 Warga Mukomuko Ditarget Ikut KB Metode Jangka Panjang

"Kalau data secara realnya saya lupa. Tapi yang saya tahu, peserta KB yang paling banyak menggunakan kontrasepsi suntik dan pil KB," jelasnya.

Panji juga menerangkan, hingga saat ini stok kontrasepsi di dinas masih cukup aman. Ia memperkirakan, stok itu bisa memenuhi kebutuhan masyarakat hingga enam bulan kedepan. Jika stok kontrasepsi menipis, pihaknya akan langsung mengajukan bantuan ke provinsi.

"Kalau stok habis, kita akan usulkan penambahan kontrasepsi. Apapun itu jenisnya. Dan kami juga berharap agar seluruh masyarakat terus berperan aktif mensukseskan program KB di Kabupaten Mukomuko," pungkasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan