Gawat!! Mukomuko Dikepung Harimau, Warga Sejumlah Desa Mulai Siaga

Reporter: Wahyudi |

Editor: Ependi |

Jumat , 10 Jan 2025 - 21:27

Terlihat warga secara bersama sama menelusuri jejak harimau yang terus meneror warga-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Warga di sejumlah desa dalam wilayah Kabupaten Mukomuko mulai siaga.

Ini setelah warga menemukan jajak kaki atau tapak Harimau Sumatera dengan ukuran besar pada, Jumat, 10 Januari 2025.

Jejak kaki Harimau itu salah satunya ditemukan warga di Desa Pondok Kopi, Desa Setiabudi SP4, dan sejumlah desa lainnya.

Hingga sekarang belum diketahui pasti, apakah jejak kaki Harimau tersebut merupakan Harimau Sumatera yang sebelumnya telah memangsa satu warga Desa Tunggal Jaya, dan memangsa satu ekor ternak sapi milik warga Mekar Jaya Kecamatan Teras Terunjam dua hari lalu.

Camat Kecamatan Teras Terunjam, Oky Hendriyadi, S.STP ketika dikonfirmasi meminta kepada seluruh masyarakat agar selalu waspada. Sebab, Harimau sudah berkeliaran ke mana-mana.

Kabar yang ia dapat, harimau itu sudah menuju ke Desa Pondok Kopi dan Setiabudi SP4. Itu berdasarkan kabar dari warga pasca ditemukannya jejak kaki Harimau pada Jumat tadi (Kemarin, red).

Bahkan, katanya, sebagian warganya turun serentak dan secara bersama-sama melakukan pencarian Harimau. Dengan mengikuti kemana arah jejak kaki harimau tersebut pergi.

"Warga yang melakukan pencarian Harimau dengan mengikuti jejak kaki agar selalu berhati-hati. Dan jika warga menemukan Harimau, tolong harus jaga jarak dan segera laporkan kepada BKSDA," pesan Camat.

Selain itu, selama Harimau Sumatera belum tertangkap. Pemerintah Kecamatan Teras Terunjam juga sudah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar sementara waktu tidak melakukan aktivasi di kebun.

Baik itu bersih-bersih kebun, panen sawit dan aktivitas di kebun lainnya. Imbauan yang ia sampaikan itu juga untuk mengantisipasi hal buruk terjadi.

gawat!! mukomuko dikepung harimau, warga sejumlah desa mulai siaga                            mukomuko.radarutara.bacakoran.co - warga di sejumlah desa dalam wilayah kabupaten mukomuko mulai siaga.
ini setelah warga menemukan jajak kaki atau tapak harimau sumatera dengan ukuran besar pada, jumat, 10 januari 2025.
jejak kaki harimau itu salah satunya ditemukan warga di desa pondok kopi, desa setiabudi sp4, dan sejumlah desa lainnya.
hingga sekarang belum diketahui pasti, apakah jejak kaki harimau tersebut merupakan harimau sumatera yang sebelumnya telah memangsa satu warga desa tunggal jaya, dan memangsa satu ekor ternak sapi milik warga mekar jaya kecamatan teras terunjam dua hari lalu.
baca juga:teror harimau sumatera, aktivitas belajar siswa di sekolah diliburkan
baca juga:habitatnya dirusak, harimau sumatera terus teror warga mukomuko
camat kecamatan teras terunjam, oky  hendriyadi, s.stp ketika dikonfirmasi meminta kepada seluruh masyarakat agar selalu waspada. sebab, harimau sudah berkeliaran ke mana-mana.
kabar yang ia dapat, harimau itu sudah menuju ke desa pondok kopi dan setiabudi sp4. itu berdasarkan kabar dari warga pasca ditemukannya jejak kaki harimau pada jumat tadi (kemarin, red).
bahkan, katanya, sebagian warganya turun serentak dan secara bersama-sama melakukan pencarian harimau. dengan mengikuti kemana arah jejak kaki harimau tersebut pergi.
"warga yang melakukan pencarian harimau dengan mengikuti jejak kaki agar selalu berhati-hati. dan jika warga menemukan harimau, tolong harus jaga jarak dan segera laporkan kepada bksda," pesan camat.
baca juga:bksda bengkulu tarik seluruh perangkap harimau di kecamatan napal putih dan pinang raya
baca juga:muncul jejak mirip harimau di jalan kebun sawit 
selain itu, selama harimau sumatera belum tertangkap. pemerintah kecamatan teras terunjam juga sudah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar sementara waktu tidak melakukan aktivasi di kebun.
baik itu bersih-bersih kebun, panen sawit dan aktivitas di kebun lainnya. imbauan yang ia sampaikan itu juga untuk mengantisipasi hal buruk terjadi.
"yang jelasnya jangan aktivitas dulu ke kebun. kalau terpaksa harus beraktivitas, upayakan ajak teman. jangan sampai sendiri, karena kondisi itu sangat berbahaya sebelum harimau tersebut tertangkap," katanya.
sementara itu kepala bksda bengkulu melalui  kepala resort ksda mukomuko dan pos air hitam, damin dikonfirmasi wartawan via sambungan telepon menyampaikan. pihaknya bersama kphp, pemerintah desa, dan warga terus menelusuri jejak harimau.
baca juga:evaluasi tim bksda, perangkap harimau bakal ditarik dari napal putih
baca juga:harimau sumatera yang masuk perangkap di napal putih, dikemanakan?
"pagi tadi di dekat jembatan dekat desa pondok kopi kemudian ke arah gedung sarang walet. dan barusan ada laporan dari pondok kopi ke sp 3 selagan jaya. kalau dari jejak kaki, kita memprediksi itu jejak kaki harimau yang sebelumnya di desa mekar jaya, dan tunggal jaya. jumlahnya ada satu ekor, dan jenisnya jantan," pungkasnya. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi RADAR UTARA, 11 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan