Kenali Jenis-jenis Penyakit Pes Serta Tips Mencegah Penularannya
Penyakit Pes -improcare.co.id-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Penyakit pes, yang lebih dikenal sebagai Black Death, merupakan infeksi yang disebabkan oleh bakteri Yersinia pestis.
Jika tidak ditangani dengan cepat, penyakit ini yang ditularkan melalui hewan dapat berakibat fatal dan menimbulkan komplikasi serius.
Penyakit ini sering muncul di area dengan kepadatan penduduk yang tinggi, terutama di tempat-tempat yang memiliki populasi hewan pengerat yang banyak dan sanitasi yang kurang baik.
Bakteri penyebabnya biasanya berasal dari hewan-hewan pengerat seperti tikus, tupai, atau kelinci. Penularan kepada manusia umumnya terjadi melalui gigitan kutu yang telah menghisap darah hewan tersebut.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Penyakit Lupus yang Merupakan Penyakit Autoimun yang Wajib Diwaspadai
BACA JUGA:Kenali Penyakit Bintitan Pada Mata Serta Cara Mengobati Secara Alami Yang Bisa Anda Lakukan
Selain melalui hewan pengerat, infeksi bakteri Yersinia pestis juga dapat ditularkan melalui hewan lain, seperti anjing liar dan kucing.
Setelah terinfeksi oleh bakteri penyebab penyakit pes, seseorang biasanya akan mulai menunjukkan gejala dalam waktu 1 hingga 6 hari.
Gejala yang muncul pun dapat bervariasi, tergantung pada jenis penyakitnya. Berikut ini adalah tiga jenis penyakit pes beserta gejala yang menyertainya:
1. Pneumonic plague, atau pes paru, merupakan jenis penyakit yang dapat mengancam jiwa. Penderita pes paru dapat mengeluarkan percikan lendir atau air liur yang mengandung bakteri Yersinia pestis saat batuk. Penularan dapat terjadi jika seseorang menghirup udara yang tercemar oleh percikan tersebut.
BACA JUGA:Kenali Faktor Penyebab Penyakit Herpes Sertakan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Disarankan Lebih Sering Untuk Dikinsumsi ! Ini 8 Jenis Makanan Pencegah Penyakit Kanker
Gejala dari pneumonic plague meliputi batuk dengan lendir yang bercampur darah, kesulitan bernapas, mual, muntah, serta nyeri dada. Meskipun kejadian ini tergolong jarang, penyakit ini sangat berbahaya dan memerlukan penanganan yang cepat.
2. Bubonic Plague