Wajib Tau, Ini Penyakit Yang Akan Muncul Bila Keseringan Begadang Bagi Kesehatan

Reporter: Debi Susanto |

Editor: Ependi |

Sabtu , 14 Dec 2024 - 17:30

Wajib Tau, Ini Penyakit Yang Akan Muncul Bila Keseringan Begadang Bagi Kesehatan-siloamhospitals.com-

Selain tingginya kadar kortisol, kurang tidur juga merusak kolagen di dalam kulit. Kolagen adalah protein yang berperan penting dalam menjaga kelembutan dan elastisitas kulit. Itulah sebabnya penuaan dini sering kali menjadi konsekuensi dari begadang.

11. Penurunan Libido

Begadang juga dapat menyebabkan penurunan libido. Ketika tubuh kurang tidur, kita cenderung merasa lelah dan stres, yang berdampak pada penurunan hasrat seksual. Beberapa faktor yang berkontribusi adalah kelelahan, rasa kantuk, dan meningkatnya ketegangan akibat kurang tidur.

Pada pria, kondisi sleep apnea terbukti dapat menurunkan kadar hormon testosteron. Ini menunjukkan bahwa penurunan hormon seks, seperti testosteron, berdampak langsung pada libido.

Mengingat sejumlah penyakit yang dapat timbul akibat begadang, sebaiknya Anda mengurangi kebiasaan ini. Jika Anda mengalami gangguan tidur, segera konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dengan melakukan hal ini, Anda akan dapat mengetahui masalah yang mendasarinya dan mendapatkan perawatan yang sesuai.

Selain itu, penting untuk terus menjaga kesehatan dengan menerapkan gaya hidup sehat. Pastikan Anda mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan rutin berolahraga secara teratur. (*)

wajib tau, ini penyakit yang akan muncul bila keseringan begadang bagi kesehatan                            radarutara.bacakoran.co - kesibukan yang padat sering kali memaksa kita untuk tetap terjaga hingga larut malam.
bahkan bagi sebagian orang yang tidak memiliki aktivitas 'penting' yang harus dilakukan, begadang seolah telah menjadi kebiasaan yang sulit diubah.
namun, dampak dari kebiasaan begadang ini tidak hanya terbatas pada kesehatan fisik. ia juga dapat memengaruhi aspek kehidupan lain, seperti kehidupan seks, daya ingat, dan penampilan kita.
selain rasa lemas dan kantuk yang menghantui di siang hari, efek jangka panjang akibat kurang tidur juga sangat nyata. berikut ini beberapa penyakit yang bisa muncul akibat begadang yang patut untuk diwaspadai.
baca juga:bukan sekedar begadang ! kenali 5 hal sepele yang dapat menjadi penyebab munculnya kerutan pada kulit wajah
baca juga:stop dari sekarang ! intip 7 dampak jika sering begadang bagi tubuh
1. infeksi saluran pernapasan
salah satu penyakit yang dapat muncul akibat begadang adalah infeksi saluran pernapasan. 
tidur yang tidak cukup dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, menjadikan anda lebih rentan terhadap masalah pernapasan, seperti influenza dan infeksi virus lainnya.
bagi mereka yang sudah memiliki penyakit paru-paru kronis, kurang tidur dapat memperburuk gejala dan kondisi yang ada.
baca juga:ternyata ini dampak negatif begadang bagi kesehatan, bikin anda lesu dan kurang berenergi
baca juga:stop untuk begadang karena akan berisiko bagi kesehatan tubuh
2. penurunan daya ingat
sistem saraf pusat berfungsi sebagai pusat informasi dalam tubuh kita. tidur memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan sistem saraf pusat. 
selama tidur, otak tetap aktif, membentuk jalur memori baru, sehingga anda dapat siap menghadapi tantangan di pagi hari.
kurang tidur dapat mengganggu kemampuan anda untuk berkonsentrasi dan mempelajari hal-hal baru. hal ini berdampak negatif pada fungsi memori jangka pendek dan jangka panjang anda.
3. alzheimer dan demensia
perubahan pola tidur sering kali dijumpai pada individu yang menderita alzheimer dan demensia. mereka cenderung terbangun di malam hari dan mengalami kesulitan untuk kembali tidur.
baca juga:apa yang terjadi jika kamu tidak tidur selama 24 jam? ini penjelasannya!
baca juga:jangan di jadikan sebagai rutinitas ! ini dampak buruk apabila tidur sore
penelitian menunjukkan bahwa pola tidur sejak usia muda dapat berkontribusi pada peningkatan risiko demensia di masa depan. kurang tidur, atau tidur yang lebih lama dari biasanya, telah dikaitkan dengan kemungkinan lebih tinggi untuk terkena demensia.
namun, para peneliti masih menghadapi tantangan dalam menentukan apakah perubahan pola tidur ini berkontribusi pada perkembangan penyakit atau sekadar mencerminkan gejala awal yang muncul.
4. penyakit autoimun
kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuatnya lebih rentan untuk menyerang jaringan tubuh sendiri, yang merupakan karakteristik utama dari penyakit autoimun.
baca juga:study menunjukkan bahwa lebih dari 60% mahasiswa memiliki kualitas tidur yang buruk, apa penyebabnya?
baca juga:ini posisi tidur bagi penderita skoliosis yang wajib diketahui agar nyaman
seringkali, kurang tidur juga berkaitan dengan peningkatan kadar protein peradangan dalam tubuh. peradangan kronis akibat kurang tidur ini dapat memperburuk gejala yang dialami oleh penderita penyakit autoimun.
5. diabetes dan penyakit jantung
saat kita tidur, sistem kekebalan tubuh secara aktif memproduksi senyawa-senyawa penting yang melindungi tubuh dan melawan infeksi, termasuk antibodi dan sitokin. namun, kebiasaan begadang dapat mengganggu fungsi optimal dari sistem kekebalan ini, yang membuat tubuh memerlukan waktu lebih lama untuk pulih dari penyakit. salah satu dampak serius dari kurang tidur adalah meningkatnya risiko penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit jantung.
6. obesitas
kebiasaan begadang yang disertai dengan pola makan berlebihan dan kurangnya aktivitas fisik dapat meningkatkan risiko terjadinya obesitas. kualitas tidur berpengaruh pada kadar dua hormon penting, yaitu leptin dan ghrelin, yang mengatur rasa lapar dan kenyang. ketika tidur tidak cukup, kamu akan merasa lelah dan kurang bersemangat untuk berolahraga.
baca juga:stop kebiasaan ketika bangun tidur langsung buka handphone ! ini dampak yang dapat dialami
baca juga:boleh dicoba, ini lima terapi insomnia agar bisa tidur nyenyak
akibat dari kurang tidur yang berkepanjangan, tingkat aktivitasmu akan semakin menurun, yang berpotensi menyebabkan peningkatan berat badan. hal ini disebabkan oleh kurangnya pembakaran kalori dan rendahnya pembentukan massa otot.
7. stroke
salah satu dampak kesehatan serius akibat kebiasaan begadang adalah peningkatan risiko stroke. menurut dr. devia irine putri, tidur yang tidak mencukupi dapat berdampak negatif pada tekanan darah. tekanan darah yang meningkat dapat meningkatkan risiko terjadinya stroke serta serangan jantung. namun, risiko ini dapat diminimalkan dengan menjaga pola hidup yang sehat, termasuk kualitas dan kuantitas tidur yang baik.
8. gangguan produksi hormon pertumbuhan
produksi hormon dalam tubuh sangat bergantung pada waktu tidur yang cukup. untuk memproduksi hormon testosteron, setidaknya dibutuhkan tiga jam tidur yang berkualitas tanpa terputus. jika sering terbangun di tengah malam, produksi hormon tersebut bisa terganggu.
baca juga:sleeping hacks: 5 tips dapatkan tidur yang berkualitas untuk jaga kesehatan fisik dan mental
baca juga:rubah kebiasaan buruk anda ! ini bahayanya jika bangun tidur langsung bagi kesehatan mental dan juga fisik
bahaya begadang juga dapat mengganggu produksi hormon pertumbuhan, terutama pada anak-anak dan remaja, yang dapat berpengaruh pada pertumbuhan fisik mereka. hormon ini berperan penting dalam membangun massa otot serta dalam proses pemulihan sel dan jaringan tubuh.
10. penuaan dini
kurangnya tidur dalam beberapa malam dapat menyebabkan berbagai masalah pada penampilan, seperti mata bengkak, kulit yang tampak pucat, munculnya garis halus di wajah, serta lingkaran hitam di bawah mata.
“ketika kita kurang tidur, kulit menjadi lebih rentan terhadap masalah, hal ini disebabkan oleh peningkatan hormon kortisol yang dipicu oleh kurangnya istirahat,” ungkap dokter devia.
selain tingginya kadar kortisol, kurang tidur juga merusak kolagen di dalam kulit. kolagen adalah protein yang berperan penting dalam menjaga kelembutan dan elastisitas kulit. itulah sebabnya penuaan dini sering kali menjadi konsekuensi dari begadang.
baca juga:bayak yang melewatkan ! temukan manfaat dari tidur siang, yang jarang disadari
baca juga:jangan asal gunakan ! kenali tips memilih bantal tepat, agar tidur anda lebih nyenyak
11. penurunan libido
begadang juga dapat menyebabkan penurunan libido. ketika tubuh kurang tidur, kita cenderung merasa lelah dan stres, yang berdampak pada penurunan hasrat seksual. beberapa faktor yang berkontribusi adalah kelelahan, rasa kantuk, dan meningkatnya ketegangan akibat kurang tidur.
pada pria, kondisi sleep apnea terbukti dapat menurunkan kadar hormon testosteron. ini menunjukkan bahwa penurunan hormon seks, seperti testosteron, berdampak langsung pada libido.
mengingat sejumlah penyakit yang dapat timbul akibat begadang, sebaiknya anda mengurangi kebiasaan ini. jika anda mengalami gangguan tidur, segera konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. dengan melakukan hal ini, anda akan dapat mengetahui masalah yang mendasarinya dan mendapatkan perawatan yang sesuai.
baca juga:apa yang terjadi jika kamu tidak tidur selama 24 jam? ini penjelasannya!
baca juga:jangan di jadikan sebagai rutinitas ! ini dampak buruk apabila tidur sore
selain itu, penting untuk terus menjaga kesehatan dengan menerapkan gaya hidup sehat. pastikan anda mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan rutin berolahraga secara teratur. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR UTARA, 15 DESEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan