Harga TBS Pabrik PT SIL Tak Mampu Menembus Rp3.000, Tertinggi Rp 2.970 Perkilogram
Harga TBS Pabrik PT SIL Tak Mampu Menembus Rp3.000, Tertinggi Rp 2.970 Perkilogram-Radar Utara / Ependi-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pasca Pilkada tahun 2024, Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di pabrik PT Sandabi Indah Lestari (SIL) tak pernah capai harga Rp 3.000 perkilogram.
Padahal daya yang didapat oleh SKH Radar Utara dari Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Bengkulu Utara, per tanggal 6 Desember 2024, tiga perusahaan lain yang beroperasi di Kabupaten Bengkulu Utara masih bisa membeli TBS kelapa sawit di atas harga Rp 3.000 perkilogram.
Contoh, PT Agricinal dengan segala persoalan yang menyandungnya beberapa minggu terakhir, masih mampu membeli harga Rp 3.020 perkilogram.
PT Mitra Puding Mas, masih tetap stabil membeli TBS seharga Rp 3.090 perkilogram.
BACA JUGA:Harga TBS di PT Agricinal Masih Rp3.000/Kg, Berikut Update Harga Sawit Awal Desember 2024
BACA JUGA:Buah Belum Normal, Harga TBS Tembus Rp 3.040/Kg
PT Alno Agro Utama, bahkan bisa menaikkan harga belinya sebesar Rp 3.100 perkilogram.
Sementara itu, PT Sandabi Indah Lestari yang memiliki tiga perusahaan besar di Kabupaten Bengkulu Utara, tidak mampu membeli harga TBS lebih dari Rp 2.900-an perkilogramnya.
Datanya, per 6 Desember 2024, PT Sandabi Indah Lestari A hanya membeli TBS seharga Rp 2.970 perkilogram.
PT Sandabi Indah Lestari B, membeli TBS seharga Rp 2.910 perkilogram.
Sementara, PT Sandabi Indah Lestari Ketahun juga hanya mampu membeli TBS seharga Rp 2.940 perkilogram.
BACA JUGA:Harga TBS Ditetapkan Naik, Produksi Kelapa Sawit Petani Rendah
BACA JUGA:Perlu Mitigasi Harga TBS Sawit
Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkulu Utara, Desman Siboro, SH, melalui Kabid Bina Usaha, Safaruddin, SP, MAP, mengaku tidak mengetahui pasti apa penyebab hal itu bisa terjadi.