Gandeng BNN, Kodim 0423 Bengkulu Utara Tes Urin Prajurit

Reporter: Benny Siswanto |

Editor: Ependi |

Senin , 18 Nov 2024 - 21:41

Gandeng BNN, Kodim 0423 Bengkulu Utara Tes Urin Prajurit -Radar Utara/Benny Siswanto-

gandeng bnn, kodim 0423 bengkulu utara tes urin prajurit                             radarutara.bacakoran.co - deteksi dini internal, markas komando distrik militer (kodim) 0423 bengkulu utara, melakukan tes urin alih-alih mendeteksi paparan zat adiktif narkotika di lingkungan prajurit. 
sampel urine, langsung dilakukan setelah para prajurit mengikuti penyuluhan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (p4gn) yang dipusatkan di aula antasena dengan melibatkan badan nasional narkotika (bnn) kota bengkulu. 
dandim 0423 bengkulu utara, letkol kav aidil fajri, s.sos, m.han bersama dengan kepala bnn kota bengkulu, kombes pol deden andriana, sh, memimpin penyuluhan yang diikuti para prajurit, babinsa hingga jajaran perwira. 
"kegiatan hari ini adalah upaya kami secara internal, dalam upaya preventif bahaya narkoba sebagaimana materi-materinya tadi disampaikan oleh bnn kota bengkulu dalam p4gn," ungkap dandim aidil fajri, senin, 18 november 2024   
baca juga:pekerjaan fisik tmmd ke-120 kodim 0423/bu sampai pada tahap pembangunan sumur bor
baca juga:dewan bengkulu utara dukung giat tmmd kodim 0423/bu ke-120 tahun 2024 
catatan selama p4gn, gelanggang tanya jawab menjadi estafet yang kian menarik untuk disimak. para babinsa begitu antusiasnya, menanyai pemateri yang langsung direspon dengan jawaban. 
pertanyaan-pertanyaan yang muncul dari para prajurit adalah soal keberadaan bandar-bandar narkoba yang cenderung dapat mengendalikan praktik perdagangan di pasar gelap, meski statusnya yang sudah sebagai terpidana. 
tak kalah responsif, babinsa juga menanyakan bagaimana langkah-langkah yang mesti dilakukan ketika menjumpai dugaan penyalahgunaan narkotika. 
fokus pertanyaan ini, cukup memantik respon serius para peserta juga pemateri. maklum, sejauh ini hukum positif mengatur, penanganan sektor penyalahgunaan narkoba mutlak berada di lembaga kepolisian. 
baca juga:tabuh gong, bupati mian buka program tmmd kodim 0423 bengkulu utara
baca juga:libatkan pelajar, kodim 0423 sterilkan sampah di muara sungai kota agung
dari sudut pandang prosedural teknis, kewenangan penggeledahan misalnya, harus dilakukan oleh polisi atau setidak-tidaknya didampingi oleh kepolisian. 
secara tersirat, membaca kasuistik dalam penyalahgunaan narkotika yang mengemuka dalam forum tanya jawab itu, perlu dilakukan penyelarasan regulasi teknis dalam memperkuat upaya memberantas peredaran narkotika.
hal yang tak kalah menarik, muncul dalam pertanyaan seorang babinsa pada sesi akhir tanya jawab. seorang babinsa itu menyoroti bagaimana penyalahgunaan sediaan farmasi yang familiar sehingga memudahkan akses untuk didapatkan, seperti sejenis komix hingga sejenis aibon, dirasakan menjadi perkakas kesehatan dan perabotan yang paling mudah disalahgunakan. 
"ini perlu regulasi atau langkah apa yang semestinya dilakukan, agar peredarannya yang mudah diakses tidak justru disalahgunakan," ungkap seorang babinsa disambut tepuk tangan peserta penyuluhan. 
baca juga: unit pengumpul zakat kodim 0423/bu turut 'perangi' kemiskinan
baca juga:kodim 0423/bu berhasil kumpulkan 72 kantong daerah bersama pmi
dandim aidil, pada penghujung acara mengatakan mencermati penegasan presiden prabowo subianto, bahwa indonesia saat ini tengah dalam darurat narkoba. dan narkoba sudah mengancam kedaulatan negara. 
"begitu persoalan ini sudah mengarah atau mengancam pada kedaulatan negara, maka tni akan bertindak," tegasnya, sekaligus menegasi kepada jajarannya untuk tidak ragu-ragu dalam penguatan upaya negara memberantas narkotika. 
sebagai langkah konkret, terus dia, p4gn yang tidak hanya sebatas memberikan peningkatan kapasitas personel terkait bahaya dan penanggulangan penyalahgunaan narkotika, dalam waktu yang bersamaan pihaknya pun langsung melakukan uji urine para prajurit. 
"tni akan sangat tegas kepada prajurit yang terlibat narkoba," ujarnya menegasi jajaran. pantauan di lapangan, uji urine prajurit oleh bnn kota bengkulu mendapatkan hasil seluruh prajurit dinyatakan negatif narkoba. 
baca juga:kodim 0423/bu inisiasi gerakan penghijauan bantaran sungai. selain antisipasi bencana, ini tujuannya...
baca juga:pelopori pencegahan penyakit musim penghujan. ini yang dilakukan kodim 0423/bu 
kepala bnn kota bengkulu, kombes pol deden andriana,sh, berujar, pihaknya tidak hanya fokus pada penindakan (represif), tapi juga fokus pada upaya-upaya pencegahan (preventif) serta pembinaan (pre-emtif). 
dalam temu penyuluhan bersama dengan kodim 0423, deden, mengatakan komitmennya dalam langkah sinergis bersama tni dalam memberantas peredaran narkotika. 
"babinsa dapat turut mengamankan terduga pelaku penyalahgunaan narkotika di daerah hingga barang bukti, kemudian dapat menginformasikan kepada kepolisian baik polres atau bnn," ujarnya, saat menjawab pertanyaan babinsa di ruang antasena. 
langkah sinergis ini memang sangat strategis, mengingat peredaran narkotika memang memiliki sistem jaringan yang tak hanya rapi, terus berupaya memutus rantai distribusinya untuk menghilangnya jejak peredaran di pasar gelap narkoba. 
"dan dipastikan, bandar narkoba itu tidak bekerja sendiri," tegasnya memberikan clue.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 19 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan