SP Diharapkan Berdampak Pada Produkfitas Sektor Pertanian
Penyerahan penghargaan apresiasi dukungan dari BPS Provinsi Bengkulu--
BENGKULU RU - Sensus Pertanian (SP) diharapkan memberi dampak positif pada produktifitas sektor pertanian khususnya di Provinsi Bengkulu. Ini disampaikan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah saat pemberian penghargaan apresiasi dukungan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu dalam menyukseskan SP tahun 2023, Senin (4/12).
"Kita mengapresiasi BPS Provinsi Bengkulu atas penghargaan yang diberikan ini. Tentu penghargaan ini merupakan pengakuan atas dukungan kita selaku pemerintah daerah (Pemda) dalam menyukseskan SP tahun 2023. Namun yang terpenting, melalui SP ini kita berharap memberi dampak positif pada sektor pertanian," harap Rohidin.
Menurutnya, SP merupakan kegiatan penting untuk mendapatkan data yang akurat tentang kondisi pertanian di Indonesia, khususnya di Provinsi Bengkulu. Data ini sangat diperlukan untuk mendukung pembangunan pertanian di Provinsi Bengkulu. Dalam artian data itu dapat digunakan untuk menyusun kebijakan dan program pembangunan pertanian yang tepat sasaran.
BACA JUGA:Penyandang Disabilitas Harus Diberikan Peluang Kerja
"Ketika data yang valid kita peroleh, maka intervensi yang kita lakukan untuk membangun suatu sektor dapat terencana dengan baik. Sehingga nantinya intervensi dalam bentuk program itu bisa tepat sasaran dan juga tepat guna yang muaranya tentu pada peningkatan produktifitas khususnya sektor pertanian di Provinsi Bengkulu ini," kata Rohidin.
Sementara itu, Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Win Rizal menyampaikan. Penghargaan ini diberikan kepada Pemprov Bengkulu atas dukungannya dalam menyukseskan SP tahun 2023. Dukungan tersebut diwujudkan dalam berbagai bentuk, antara lain seperti penyediaan anggaran, sosialisasi, dan dukungan logistik.
"Dukungan tersebut sangat bermanfaat untuk menyukseskan kegiatan SP. Kita juga berharap agar dukungan pemda dalam menyukseskan sensus pertanian dapat terus ditingkatkan di masa mendatang. Ini diperlukan untuk memastikan bahwa data hasil SP dapat digunakan secara optimal untuk mendukung pembangunan pertanian di Provinsi Bengkulu," singkatnya. (tux)