Menjadi Makanan Favorit Banyak Orang ! Ketahui, Mana Yang Sangat Tidak Sehat, Antara Mie Instan Dan Bumbunya
Ilustrasi mie instan-iStockphoto -
- Cara menjadikan mi instan lebih sehat;
Secara terpisah, dosen dan ahli gizi dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Toto Sudargo, menyatakan bahwa mengonsumsi mi instan setiap hari tentu tidak baik untuk kesehatan.
Hal ini sama seperti jika seseorang hanya mengonsumsi nasi setiap hari.
Penyebab ketidaksehatan berasal dari konsumsi mi instan yang hanya menyumbang karbohidrat tanpa tambahan lauk atau sumber nutrisi lainnya.
Kondisi ini menyebabkan tubuh hanya mendapatkan karbohidrat untuk menghasilkan energi, namun tidak mendapatkan zat pembangun dan pengatur yang dibutuhkan.
BACA JUGA:Menyibak Rahasia Rempah Mie Aceh
Zat pembangun, seperti protein, bisa didapatkan dari lauk hewani dan nabati.
Di sisi lain, zat pengatur diperoleh dari buah-buahan dan sayuran. Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, diperlukan asupan gizi seimbang antara berbagai zat tersebut.
Toto menyarankan agar mi instan diolah menjadi hidangan yang lebih bergizi dengan menambahkan sumber protein dan sayuran.
"Jika ingin lebih sehat, buatlah hidangan yang lengkap. Misalnya, tambahkan telur, daging, atau ikan ke dalam mi, serta tambahkan sayuran dan lauk nabati," ujar Toto
BACA JUGA:Kelezatan Mie Jepang Warisan Perang
BACA JUGA:Jangan Keseringan! Ini 4 Bahaya Konsumsi Mie Instan Bagi Kesehatan tubuh yang Jarang Diketahui
- Berapa banyak konsumsi mi instan yang diperbolehkan?
Mengenai jumlah konsumsi mi instan yang aman, dr. Tan Shot Yen telah membahasnya sebelumnya.