Kenali Faktor Penyebab, Gampang Berkeringat Yang Jarang Diketahui

Reporter: Debi Susanto |

Editor: Ependi |

Selasa , 15 Oct 2024 - 06:05

Ilustrasi berkeringat-yesdok.com-

5. Hiperhidrosis

Hiperhidrosis menyebabkan seseorang mudah berkeringat pada telapak tangan, telapak kaki, leher, dan wajah, meskipun tidak melakukan aktivitas fisik. Hal ini disebabkan aktivitas saraf yang meningkatkan aktivitas kelenjar keringat sehingga membuat penderita hiperhidrosis lebih mudah berkeringat.

Ciri-ciri di atas diturunkan dalam keluarga, sehingga disebut genetika. Selain itu, hiperhidrosis juga bisa disebabkan oleh kondisi tertentu seperti diabetes, menopause, atau penggunaan narkoba.

6. Menopause

Perubahan hormonal yang terjadi saat menstruasi dapat menyebabkan pembengkakan pada wajah, dada, dan kepala (hot flashes). Kondisi ini bisa menyebabkan wanita yang sudah mengalami menopause mudah berkeringat di area tersebut.

Selain hot flashes, perubahan hormonal juga bisa membuat wanita rentan berkeringat di malam hari.

7. Obesitas merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan penumpukan lemak di dalam tubuh. Penumpukan lemak inilah yang membuat pasien mudah berkeringat.

8. Hipoglikemia

Hipoglikemia atau gula darah rendah menjadi salah satu penyebab penderita diabetes mudah berkeringat. Ketika kadar gula darah terlalu rendah, produksi hormon adrenalin pada penderita diabetes meningkat dan mudah berkeringat. Ini biasanya terjadi pada malam hari.

9. Obat

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, minum obat bisa membuat tubuh mudah berkeringat. Jenis obat ini termasuk obat diabetes, antidepresan, dan obat pengganti hormon.

kenali faktor penyebab, gampang berkeringat yang jarang diketahui                            radarutara.bacakoran.co.- berkeringat adalah hal yang normal dan mempengaruhi semua orang. namun berkeringat bisa menjadi pertanda sejumlah kondisi kesehatan yang perlu mendapat perhatian, mulai dari obesitas hingga tbc.
berkeringat merupakan proses alami untuk menjaga suhu tubuh. karena suhu tubuh yang terlalu panas dapat menimbulkan kerusakan, salah satunya adalah heat stroke. namun tubuh yang mudah berkeringat perlu mendapat perhatian karena bisa menjadi pertanda adanya beberapa gangguan kesehatan.
nah, berikut ini beberapa faktor penyebab terjadinya mudah keringat yang jarang diketahui banyak orang.
1. gangguan kecemasan 
orang yang menderita kecemasan cenderung mudah berkeringat saat serangan kecemasan. berkeringat terjadi di seluruh tubuh, namun paling sering terjadi di telapak tangan, telapak kaki, wajah, dan tulang ekor.
baca juga: apakah boleh, tubuh masih berkeringat langsung mandi! ini penjelasannya.
baca juga:anda terkena penyakit keringat dingin, begini cara mengatasinya
2. pneumonia
infeksi bakteri pada paru-paru ini diketahui membuat penderitanya mudah berkeringat, terutama pada malam hari. selain keringat malam, penyakit tbc ditandai dengan batuk lebih dari 3 minggu, batuk darah, dan nyeri dada akibat batuk terus-menerus.
3. endokarditis 
endokarditis adalah infeksi pada dinding jantung bagian dalam yang salah satu gejalanya adalah keringat ringan di malam hari. gejala lain yang mungkin dialami penderita endokarditis antara lain demam atau menggigil, kulit pucat, nyeri otot atau sendi, mual, dan rasa penuh di perut kiri atas.
4. osteomielitis
mirip dengan dua penyakit sebelumnya, osteomielitis atau penyakit tulang juga ditandai dengan keringat malam. keringat malam juga disertai gejala lain seperti nyeri, kemerahan dan bengkak di area yang terkena, serta demam dan menggigil.
baca juga: berikut ini, 6 cara mengatasi keringat berlebihan dan membasahi area ketiak
baca juga:begini cara mengatasi keringat dingin dengan ampuh
5. hiperhidrosis 
hiperhidrosis menyebabkan seseorang mudah berkeringat pada telapak tangan, telapak kaki, leher, dan wajah, meskipun tidak melakukan aktivitas fisik. hal ini disebabkan aktivitas saraf yang meningkatkan aktivitas kelenjar keringat sehingga membuat penderita hiperhidrosis lebih mudah berkeringat.
ciri-ciri di atas diturunkan dalam keluarga, sehingga disebut genetika. selain itu, hiperhidrosis juga bisa disebabkan oleh kondisi tertentu seperti diabetes, menopause, atau penggunaan narkoba.
6. menopause 
perubahan hormonal yang terjadi saat menstruasi dapat menyebabkan pembengkakan pada wajah, dada, dan kepala (hot flashes). kondisi ini bisa menyebabkan wanita yang sudah mengalami menopause mudah berkeringat di area tersebut.
baca juga: apakah boleh, tubuh masih berkeringat langsung mandi! ini penjelasannya.
baca juga:anda terkena penyakit keringat dingin, begini cara mengatasinya
selain hot flashes, perubahan hormonal juga bisa membuat wanita rentan berkeringat di malam hari.
7. obesitas merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan penumpukan lemak di dalam tubuh. penumpukan lemak inilah yang membuat pasien mudah berkeringat.
8. hipoglikemia
hipoglikemia atau gula darah rendah menjadi salah satu penyebab penderita diabetes mudah berkeringat. ketika kadar gula darah terlalu rendah, produksi hormon adrenalin pada penderita diabetes meningkat dan mudah berkeringat. ini biasanya terjadi pada malam hari.
9. obat
seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, minum obat bisa membuat tubuh mudah berkeringat. jenis obat ini termasuk obat diabetes, antidepresan, dan obat pengganti hormon.
baca juga: berikut ini, 6 cara mengatasi keringat berlebihan dan membasahi area ketiak
baca juga:begini cara mengatasi keringat dingin dengan ampuh
selain kondisi di atas, faktor lain yang dapat membuat seseorang mudah berkeringat antara lain:
penyakit autoimun
hiv dan aids
leukemia
penyakit tiroid
gejala putus alkohol dan obat-obatan.
ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencegah tubuh berkeringat, antara lain:
baca juga: apakah boleh, tubuh masih berkeringat langsung mandi! ini penjelasannya.
baca juga:anda terkena penyakit keringat dingin, begini cara mengatasinya
1. mengenakan pakaian hangat
untuk mencegah tubuh berkeringat, kenakan pakaian hangat yang terbuat dari bahan. tidak hangat, seperti kapas.
selain jenis kain, perhatikan juga warna pakaian yang anda kenakan. sebaiknya kenakan pakaian berwarna cerah di siang hari agar tidak berkeringat. pasalnya, warna-warna cerah dapat menghalangi tubuh menyerap sinar matahari sehingga panas tubuh tidak terbakar.
2. hindari makanan dan minuman yang menyebabkan keringat
hindari makanan yang menyebabkan tubuh mudah berkeringat, seperti makanan pedas. pasalnya, tubuh manusia merespons panas dengan memproduksi keringat untuk menurunkan suhu tubuh.
baca juga: berikut ini, 6 cara mengatasi keringat berlebihan dan membasahi area ketiak
baca juga:begini cara mengatasi keringat dingin dengan ampuh
selain makanan pedas, minuman beralkohol dan berkafein juga sebaiknya dihindari. minuman yang mengandung kedua zat tersebut dapat menyebabkan tubuh mudah berkeringat. 
3. gunakan antiperspirant
antiperspirant adalah produk yang mencegah keringat berlebih pada kulit. seringkali antiperspiran tersedia dalam bentuk gulungan dan dioleskan pada tablet. gunakan antiperspiran sebelum melakukan aktivitas yang menimbulkan keringat seperti olahraga atau sebelum tidur malam.
4. jaga ruangan tetap sejuk usahakan ruangan tempat anda bekerja tetap sejuk atau sejuk agar tidak berkeringat. agar udara tetap mengalir, anda bisa meletakkan kantong berisi es balok di depan kipas angin.
jika memungkinkan, tutuplah tirai ruangan untuk mencegah sinar matahari masuk ke dalam ruangan, yang akan menghangatkan ruangan di siang hari.
baca juga: apakah boleh, tubuh masih berkeringat langsung mandi! ini penjelasannya.
baca juga:anda terkena penyakit keringat dingin, begini cara mengatasinya
jika pengobatan sederhana di atas tidak membantu mengatasi rasa panas dan ruam dan anda sering mengalami masalah kulit, atau nyeri dada, mual, atau pusing, temui dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Utara, 16 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan