BACA JUGA:Selain Untuk Bahan Pembuat Rokok, Ternyata Tembakau Memiliki Sisi Lain Yang Sangat Bermanfaat
*Potensi Peralihan ke Pasar Gelap
Namun, ada risiko bahwa kenaikan cukai yang signifikan dapat mendorong perokok untuk beralih ke pasar gelap.
Rokok ilegal yang dijual dengan harga lebih murah bisa menjadi alternatif bagi mereka yang merasa terbebani oleh kenaikan harga rokok legal.
Hal ini bisa mengurangi efektivitas kebijakan pemerintah dalam menekan angka perokok dan berpotensi merugikan industri resmi yang membayar pajak.
*Respons Masyarakat dan Industri
BACA JUGA:Apa Iya, Dengan Merokok Ada Manfaatnya Bagi Kesehatan? Yuk,Cek Faktanya
BACA JUGA:Tidak Perlu Langsung Dicuci ! Ini Cara Ampuh Menyamarkan Bau Asap Rokok Dibaju
Reaksi masyarakat terhadap rencana kenaikan tarif cukai rokok beragam.
Di satu sisi, kelompok advokasi kesehatan menyambut baik kebijakan ini sebagai langkah positif untuk mengurangi konsumsi rokok.
Di sisi lain, para pelaku industri tembakau dan petani tembakau merasa khawatir akan dampak negatif yang mungkin ditimbulkan, seperti penurunan pendapatan dan kehilangan pekerjaan.
Perlu adanya dialog antara pemerintah dan pemangku kepentingan di sektor tembakau untuk mencari solusi yang menguntungkan kedua belah pihak.
BACA JUGA:Ternyata Perokok Pasif Cenderung Lebih Berpotensi Terkena Penyakit Paru-paru, Begini Penjelasannya!
BACA JUGA:Ternyata Perokok Pasif Cenderung Lebih Berpotensi Terkena Penyakit Paru-paru, Begini Penjelasannya!
Diskusi ini penting untuk memastikan bahwa program pengendalian tembakau tidak hanya fokus pada aspek kesehatan, tetapi juga mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi yang lebih luas.
Kenaikan tarif cukai rokok yang direncanakan pada tahun 2025 memiliki potensi untuk membawa perubahan signifikan baik di sektor kesehatan maupun ekonomi.