RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi Universitas Ratu Samban (Unras) Kabupaten Bengkulu Utara, Kamis 26 September 2024 sukses menggelar Yudisium 53 mahasiswa dalam fakultas tersebut.
Dalam laporannya, Dekan Fakultas Ilmu Sosian dan Ekonomi Unras, Drs.H. Salamun Haris, M.Si menyampaikan bahwa Fakultas tersebut ditahun 2024 ini berhasil menamatkan 53 mahasiwa yang terdiri dari tiga prodi yakni Prodi Administrasi Negara berjumlag 17 orang, Prodi Ilmu Komunikasi 20 orang dan Prodi Ekonomi Pembangunan berjumlah 16 Orang.
Yudisium ini, lanjut Salamun, merupakan prosesi sakral dan agenda paling penting bagi mahasiswa sebelum dilaksanakan wisuda. Untuk itu menjadi momentum yang sangat mengembirakan, karena jerih payah para mahasiswa yang diperjuangkan lebih kurang 4 tahun, menuai keberhasilah dan membuahkan kelulusan.
Berhasil Sandang Gelar Sarjana, Ini Pesan Rektor dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi Unras-Radar Utara/ Wahyudi Ndut-
"Hari ini kalian akan remi menyandang gelar S.Ikom untuk para mahasiswa prodi Ilmu Kumunikasi, gelar SIP untuk para mahasiswa prodi administrasi negara dan gelar SE untuk mahasiswa prodi ekonomi pembangunan. Untuk itu kami ucapkan selamat dan sukses atas keberhasilan para mahasiswa kita," jelas Salammun Haris.
BACA JUGA:Sinergitas Tim Pelaksana Unras dan Tim Pendamping Unsoed Sukseskan Program Kosabangsa Desa Serangai
BACA JUGA:Resmi Sandang Gelar Sarjana, Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Unras Diyudisium
Sementara Itu, Rektor Unras, Dr. Faizal Alhabib, M.Pd dalam santuannya mengharapkan kepada para masiswa untuk selalu ingat dan patuh kepada orang tuanya, karena keberhasilan yang sudah dicapai hingga saat ini, semua tidak akan pernah lepas dari peran penting orang tua.
"Untuk itu, jadilah sarjana yang senantiasa mengingat jasa jasa orang tua. Segera Kembali ke mereka untuk membalas kebaikan dan pengorbanan orang tua kalian," pesan Rektor.
Gelar sarjana yang telah dicapai ini, lanjut rektor Faizal merupakan suatu kebanggan namun juga bebantanggung jawab yang harus dipikul dalam persaingan ditengah masyarakat yang semakin tumbuh besar. Kemudian persaingan kerja yang semakin pesat di era revolusi industri 4.0 yang merupakan era digitalisasi.
Dimana dalam era gitalisasi ini, kebutuhan persaingan inovasi dan keahlian sangat diperlukan. Dan untuk menghadapi situasi dan kondisi ini, tidak ada cara lain kecuali mempersiapkan diri dengan meningkatkan kopetensi serta kemampuan.
BACA JUGA:Aroma Gonjang-Ganjing Partai Jelang Pilkada, Begini Pandangan Pemerhati Kebijakan Publik Unras
BACA JUGA:Unras Telah Melahirkan 2.833 SDM Unggul, Jangan Takut Bersaing!
Era revolusi industri ke 4 ini. tambah rektor Faizal Alhabib, menuntut kita, terutama gerasi milenial untuk meningkatkan kopetensi Sumber Daya Manusia, kemampuan skil juga penguasaan Bahasa internasional.
"Jadilah generasi pelanjut, gerasi milenial yang tidak hanya cercas, namun juga memiliki karakter yang baik dan akhlak yang beradab. Semoga bekal di universitas yang sudah dipelajari dapat digunakan dalam kehidupan ditengah masyarakat," tegas Faizal Alhabib.