MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Indek kepuasan jemaah haji (IKJH) Indonesia tahun 2024, mengalami kenaikan signifikan di banding tahun 2023 lalu.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa pada tahun 2023, IKJH berada di angka 85,83. Dan meningkat menjadi 88,20 pada tahun 2024.
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Mukomuko, H Widodo, SH.I mengatakan.
Kenaikan IKJH ini mencerminkan kepuasan jemaah terhadap berbagai aspek pelayanan, seperti pendaftaran, inovasi layanan, dan fasilitas yang disediakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
BACA JUGA:Penyelenggaraan Ibadah Haji Sukses, Kemenag Mukomuko Gelar Syukuran
BACA JUGA:1 Jemaah Haji Asal Mukomuko Dirawat di Padang
Menurut Widodo, indeks kepuasan jemaah haji menjadi salah satu barometer penting dalam menilai kualitas pelayanan yang diberikan selama penyelenggaraan ibadah haji.
Naiknya indeks tersebut, tentu menjadi tren positif bagi Kementerian Agama Republik Indonesia yang sudah menunjukkan komitmen dan ikhtiarnya dalam meningkatkan pelayanan bagi jemaah haji Indonesia khususnya jemaah haji asal Kabupaten Mukomuko.
"Kenaikan indeks kepuasan jemaah haji Indonesia yang didapat sekarang ini tidak datang begitu saja. Sepatutnya apabila kita memberikan apresiasi yang tinggi kepada penyelenggara ibadah haji yang telah bekerja keras di balik layar," tegas Widodo.
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Sambut Jemaah Haji di Bengkulu, Ambulan Standby di Bandara
BACA JUGA: Kemenag Mukomuko Jemput Koper Jemaah Haji 2024 di Bengkulu
Masih dikatakan Widodo, ibadah haji merupakan salah satu kegiatan logistik besar, yang melibatkan ratusan ribu jamaah setiap tahunnya.
Kualitas pelayanan yang terus membaik dari waktu ke waktu menunjukkan bahwa pemerintah, bersama para petugas haji, telah berhasil mengelola tantangan yang ada dengan sangat baik.
Ia pun menerangkan, penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia menjadi fokus utama pemerintah, terutama Kementerian Agama, dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para jemaah.
"Dan indeks kepuasan jemaah, yang terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir, merupakan salah satu indikator keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024," jelasnya.