"Karena dinas kesehatan ini berhubungan dengan manusianya, sedangkan peternakan menangani hewannya. Untuk itu, perlu adanya penyuluhan kepada pemilik hewan untuk memvaksin hewannya agar tidak terkena rabies," ujarnya.
Ditambahkan Bustam, secara kasat mata untuk membedakan hewan, terutama anjing terinfeksi rabies atau tidak seperti air ludah selalu meleleh dan lidah keluar. Ciri selanjutnya yaitu ekor masuk ke dalam seperti anjing ketakutan, dan di mana saja hewan itu berjalan dan benda apa saja yang ditabraknya akan digigit.
BACA JUGA:Waduh, Kasus Rabies di Mukomuko Tercatat 54 Kasus
BACA JUGA:Perdana, Mukomuko Beli 1.700 Vaksin Rabies
"Jika masyarakat melihat anjing dengan ciri-ciri tersebut, sebaiknya hindari jauh-jauh," pungkasnya. (*)