Menlu Retno Marsudi menyebutkan bahwa begitu video tersebut beredar, pihaknya langsung melakukan kontak dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Osaka untuk segera menindaklanjuti dan memastikan kondisi di lapangan.
"Konjen kita di Osaka sudah melaporkan perkembangan lebih dahulu sebelum video tersebut viral," katanya.
Video yang beredar di media sosial menampilkan sekelompok pemuda yang diduga WNI mengenakan pakaian hitam-hitam, berkumpul di jalanan area Namba, Osaka. Video lain memperlihatkan seorang pria dengan jaket hitam, masker, dan kacamata mengacungkan clurit, sementara dua pemuda lain tampak berboncengan sepeda sambil membawa bendera, yang dinilai meresahkan warga sekitar.
BACA JUGA:Mendikbudristek Nadiem Makarim dan Dubes AS Bahas Penguatan Kerja Sama Pendidikan
BACA JUGA:Kemnaker Luncurkan Posko dan Satgas untuk Lawan Hoaks Lowongan Kerja
Kemlu RI melalui KJRI Osaka terus memantau situasi dan memastikan bahwa komunitas WNI di Jepang mematuhi hukum setempat serta menjaga ketertiban publik. (**)
Sumber infopublik.id