RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Berdasarkan data WHO, Indonesia membutuhkan sekitar 5,1 juta kantong darah setiap tahunnya, namun pasokan saat ini hanya 4 juta.
Artinya, kepercayaan masyarakat Indonesia untuk mendonor darah masih sangat rendah.
Selain tidak memenuhi kriteria untuk mendonor darah, masih banyak lagi alasan lain mengapa masyarakat enggan mendonor darah.
Salah satunya adalah anggapan bahwa mendonor darah membuat gemuk.
Apakah itu benar?
BACA JUGA:Tidak Perlu Ragu-Ragu Lagi Untuk Donor Darah ! Simak Manfaat Dari Donor Darah Bagi Kesehatan
Sebagaimana menurut Dokter sekaligus influencer Tirtha Mandira Hudi, beliau menjelaskan fakta di balik informasi yang beredar di masyarakat tentang donor darah.
Baru-baru ini terungkap bahwa mendonor darah dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Dr. Tirta sedang terburu-buru mengenai informasi ini.
Menurut dr Tirta, tidak ada kaitan antara penambahan berat badan dan donor darah.
"Tidak ada hubungan antara penambahan berat badan dan donor darah.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara Ke-78, Polres Mukomuko Gelar Donor Darah
“Mendonor darah itu bagus karena bisa membantu teman yang sedang kritis dan kehilangan darah,” ujarnya.