Dengan bimbingan itu, diharapkannya mereka akan lebih siap dan matang ketika sudah merajut rumah tangga.
BACA JUGA:Catat Pernikahan Warga Non Muslim, KUA Tunggu Petunjuk Teknis
BACA JUGA:Cegah Pernikahan Dini Giatkan Program Brus
"Itu yang sangat kita harapkan. Karena pernikahan bukan untuk hal main-main. Pernikahan itu sangat sakral dan nantinya akan dipertanggung jawabkan. Itu sebabnya, sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan. Dari awal mereka harus diberi pemahaman tentang pentingnya kesehatan reproduksi, dan kesiapan mental sebelum memulai ikatan pernikahan," pungkasnya. (*)
Kategori :