Saraf tubuh akan menegang saat kita minum dalam keadaan berdiri, karena terjadi refleksi saraf yang disebabkan oleh reaksi tiba-tiba dari saraf otak yang ke sepuluh yang tersebar di seluruh hampir semua lapisan endotel yang mengelilingi jaringan organ usus kecil dan usus besar.
BACA JUGA:Gula Darah Anda Tinggi, Ini Cara Mengatasinya Tanpa Harus Minum Obat Dari Apotek
Saraf kelana dan saraf simpatik merupakan sistem saraf yang berhubungan dengan jantung. Apabila kedua saraf ini berefleksi, maka akan dapat berpengaruh terhadap detak jantung kita.
Saraf Bekerja Tidak Semestinya
Minum sambil berdiri akan menyebabkan jaringan organ pada saraf pusat menjadi tertekan serta dipaksa untuk terus bekerja keras menstabilkan kondisi tubuh dalam keadaan tegang tanpa disadari.
Hal ini menyebabkan saraf-saraf tubuh dalam kondisi stres dapat memicu munculnya disfungsi saraf.
Ketidaknormalan pada fungsi saraf ini kemudian akan berpengaruh pada keseimbangan, koordinasi otot serta gerakan tubuh kita.
BACA JUGA:Ibu Hamil Jangan Sembarangan Minum ! Ini Rekomendasi 8 Jenis Minuman Yang Baik Bagi Ibu Hamil
BACA JUGA:Bukan Hanya Menjadi Minuman Rutinitas Belaka Saja ! Ini Manfaat Masker Teh Sariwangi Bagi Wajah
Selalu Merasa Haus
Ternyata haus akan susah hilang kalau kita minum air putih sambil berdiri, karena air yang masuk kedalam tubuh akan menyebar kemana-mana dan tidak terserap sempurna oleh tubuh.
Ada baiknya untuk minum sambil duduk sambil meminumnya sedikit demi sedikit.
Posisi paling aman untuk meminum air adalah saat kita sedang duduk dikarenakan organ pencernaan maupun saraf-saraf pada tubuh dalam keadaan tenang dan siap untuk menerima air yang masuk.
Jadi, mulai dari sekarang tinggalkan kebiasaan buruk meminum air sambil berdiri dan beralih ke kebiasaan minum sambil duduk. (*o*)