Sedangkan untuk kebutuhan beras di toko tersebut, nanti akan dipasok oleh pihak Bulog. Untuk kebutuhan minyak, gula dan kebutuhan pangan lainnya.
BACA JUGA:Pemkab Solok dan Payakumbuh Komitmen Ikut Tekan Inflasi di Mukomuko
BACA JUGA:Miris, Daerah Rujukan Inflasi Tidak Mendapat Dukungan Anggaran Memadai
Akan dipasok oleh pihak distributor yang sudah lama menjalin bekerjasama dengan pemerintah daerah pada saat menggelar pasar murah.
Lalu untuk sayur segar, juga akan dipasok dari para petani yang ada di daerah ini. Dijelaakan Nurdiana, sedangkan untuk mengoperasikan toko TPID, bisa dikelola langsung oleh koperasi maupun BUMDes.
"Yang mengelola toko TPID itu bisa koperasi maupun BUMDes, dan sekarang kami sedang mempersiapkan tempatnya dulu. Harapan kita di tahun ini sudah bisa dibuka. Namun kalau tempat belum siap, kemungkinan di awal tahun 2025," pungkasnya. (*)