Hanya saja, tambah Dewi, seafood seperti ikan yang mereka masak, merupakan ikan segar. Kemudian masakan guritanya, benar-benar satu ekor.
"Berbeda dengan di Kabupaten Kaur, palingan kita hanya melihat sate yang guritanya sudah dipotong-potong. Hal sederhana seperti ini saja, sebenarnya bisa dibuat menjadi daya tarik," demikian Dewi. (tux)
Tags : #pariwisatan bengkulu
#ken 2024
#festival tabut di kota bengkulu
#fesitival tabut
#event festival tabut 2024
#dr. hj. dewi coryati
Kategori :
Terkait
Jumat 04 Oct 2024 - 21:35 WIB
Dituding Dipolitisasi, Tahun Ini Dewi Coryati Bawa 33 ribu Beasiswa PIP ke Bengkulu
Rabu 17 Jul 2024 - 08:19 WIB
Even Budaya, Ini Pesan Gubernur Rohidin Lepas Prosesi Tabut Tebung
Senin 15 Jul 2024 - 21:27 WIB
Penutupan Festival Tabut, 33 Tabut Bersanding
Jumat 12 Jul 2024 - 21:01 WIB
Festival Tabut, UMKM Tumbuh dan Penggiat Seni Kian Kreatif
Rabu 10 Jul 2024 - 21:20 WIB
Masuk KEN, Festival Tabut Diharapkan Berikan Manfaat
Terpopuler
Kamis 07 Nov 2024 - 21:39 WIB
Pertalite Langka di Kota Arga Makmur, Ini Penyebabnya
Kamis 07 Nov 2024 - 21:41 WIB
Pemasangan 34 Perangkat Internet Gratis di Mukomuko Tuntas
Kamis 07 Nov 2024 - 21:37 WIB
1.004 Ton Pupuk Urea Subsidi Telah Disalurkan ke Petani
Kamis 07 Nov 2024 - 21:55 WIB
Pembagian Lahan Perumahan dari Eks HGU Pamor Ganda ke 668 KK di Pasar Ketahun Tuntas
Kamis 07 Nov 2024 - 21:42 WIB
Reses Destita, Penggunaan DD Jadi Sorotan
Terkini
Jumat 08 Nov 2024 - 21:26 WIB
Pengecekan Desa Blank Spot Internet, Dinas Kominfo Tunggu Surat DPMD
Jumat 08 Nov 2024 - 21:20 WIB
Bentuk Dukungan Pada ROMER, HNSI Bagikan Ikan Gratis
Jumat 08 Nov 2024 - 21:18 WIB
Ambil Kebijakan Memenangkan Paslon, Kades Bisa Diancam Pidana
Jumat 08 Nov 2024 - 21:17 WIB
OPD Diingatkan Realisasikan Program Prioritas
Jumat 08 Nov 2024 - 21:13 WIB