BACA JUGA:Ungkap Fakta Pemicu Kebakaran Ruko di Bukit Indah. Begini Kata Polisi
Menjadi dasar dasar spekulasi pihak yang menganggap kecelakaan Helikopter terjadi karena adanya konspirasi.
Kendati tidak terlalu mencuat, namun tindakan merayakan kematian yang dilakukan para penentang Raisi, membuat terori konspirasi ini memiliki alasan yang cukup kuat.
Perayaan kematian Raisi dilakukan para penentangnya dengan pesta kembang api dan menari.
Para penentang Raisi merupakan kelompok Diaspora asal Iran, kebanyakan dari mereka merupakan golongan yang berasal dari pendukung Mohammad Reza Pahlavi, pemimpin yang ditumbangkan Gerakan Revolusi Islam Iran di Tahun 1979.
BACA JUGA:Blank Spot, Ancam Sistem Rujukan Online 2.000 Puskesmas di Indonesia
BACA JUGA:Ini Alokasi Anggaran dan Kuota PIP Provinsi Sulawesi Utara
4. Keterlibatan Agen Mossad
Keterlibatan Mossad alias Agen Rahasia Israel, menjadi bagian dari spekulasi yang tak terhindarkan.
Sepak terjang agen rahasia tertua milik Zionis Israel diberbagai kejadian pembunuhan banyak tokoh dunia, tak ayal membuatnya dicurigai menjadi dalang di balik kecelakaan Helikopter yang menewaskan Presiden Iran.
Israel sebagai musuh bebuyutan Iran, menjadi pihak luar pertama yang dituding terlibat dalam peristiwa menghebohkan ini.
Ketegangan yang terjadi bertahun-tahun antara Iran dan Israel, menambah besarnya kemungkinan spekulasi keterlibatan Agen Mossad dapat dipahami secara lebih masuk akal.
BACA JUGA:Beberapa Rekomendasi Minuman Sehat yang Bisa Diminum Sebelum Tidur Untuk Menurunkan Berat Badan
Terlebih lagi jika dikaitkan dengan kejadian saling serang antara keduanya yang terjadi beberapa waktu lalu, tentu saja spekulasi keterlibatan Mossad menempati rating terseksi.
Itulah beberapa spekulasi penyebab jatuhnya Helikopter yang menewaskan Presiden Iran.