MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Puluhan wartawan khususnya yang tergabung di organisasi profesi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mukomuko.
Menggelar gotong royong dengan cara melakukan pemberantasan sarang nyamuk.
Kegiatan itu dilaksanakan di lingkungan Sekretariat PWI Mukomuko, Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko, Jumat 25 April 2024.
Kegiatan PSN yang dilakukan PWI diantaranya, menguras bak mandi, membersihkan, mengubur wadah yang menampung air yang dapat bersarangnya jentik-jentik nyamuk, serta membersihkan baik di dalam maupun luar kantor Sekretariat PWI Mukomuko.
BACA JUGA:Kapolres Temui Forkopimcam Penarik Bahas Soal Kamtibmas
BACA JUGA:Polres Mukomuko Awasi Perekrutan Anggota Adhoc Pilkada 2024
"Kegiatan ini salah satu langkah kewaspadaan DBD. Termasuk menjalankan imbauan dari pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko,” kata Ketua PWI Kabupaten Mukomuko, Budi Hartono melalui Sekretaris, Seno Agritinus Malvin.
Kasus demam berdarah dengue (DBD) terus bertambah di wilayah Kabupaten Mukomuko. Setidaknya sebanyak 242 kasus menyerang warga di daerah ini.
Bahkan 2 orang diketahui meninggal dunia. Menurut Seno, untuk mencegah DBD terus bertambah.
Tidak hanya bisa dilakukan jajaran Dinkes saja, tapi seluruh pihak dan elemen masyarakat ikut terlibat.
BACA JUGA:ASN Diminta Lestarikan Batik Khas Mukomuko
BACA JUGA:Pemilik Ternak Bisa Di Penjara 3 Bulan
Termasuk teman-teman wartawan. Baik itu melakukan pemberantasan sarang nyamuk di lingkungan sekretarit, di rumah dan lingkungan sekitar.
“Kasus DBD yang kami terima datanya dari Dinkes Mukomuko sangat signifikan. Data sementara mencapai 242 kasus, diantaranya 2 orang meninggal dunia. Ini harus menjadi perhatian serius semua pihak," ujarnya.
Dan diharapkannya, pemerintah daerah juga lebih memaksimalkan untuk mengerakan pemberantasan sarang nyamuk mulai dari tingkat rt/rw, desa, kelurahan, kecamatan hingga ditingkat kabupaten.