Sementara itu, Wakil Bupati Bengkulu Utara Arie Septia Adinata dalam kesempatan itu, juga mengucapkan permohonan maaf jika selama ini belum bisa berjuang dengan maksimal dalam mewujudkan harapan masyarakat.
"Ini karena keterbatasan kewenangan saya. Jadi mohon maaf jika masih ada kekurangan saya di sana-sini," ungkap Arie.
BACA JUGA: Mantan Kepala Sekolah, Ini yang Akan Dilakukan Bambang AM di Kecamatan Napal Putih
BACA JUGA: Pemkab Mukomuko Berhasil Turunkan Angka Kemiskinan Menjadi 10,76 Persen
Meski begitu, beberapa upaya selama menjadi Wabup juga sudah banyak ia lakukan khususnya dalam rangka memperjuangkan pembangunan infrastruktur di daerah ini
"Kalau anggaran dari daerah saya angkat tangan. Tapi kalau untuk usulan ke pusat, Alhamdulillah sudah berulang kali kami perjuangkan, salah satu yang sudah bisa kita rasakan yaitu pembangunan jalan Simpang Lais hingga Desa Lubuk Gendang," kata Arie.
Ia menyebut pembangunan jalan yang semestinya menjadi tanggung jawab provinsi tersebut, sudah mulai bisa dicover melalui anggaran Dana Bagi Hasil (DBH).
"Untuk tahun 2024, pembangunan jalan ini akan kembali dilanjutkan melalui DBH, mulai dari Lubuk Gedang hingga Arga Makmur," pungkasnya. (prw)