RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI bahasa setidaknya memiliki beberapa artian.
Pertama, diartaikan sebagai sistem lambang bunyi yang arbitrer (sewenang-wenang atau manasuka,red), yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat.
Tujuannya, masih dalam penjelasan KBBI, adalah untuk bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasikan diri;
Selain itu, bahasa juga berarti ; percakapan atau perkataan yang baik; tingkah laku yang baik; sopan santun; budi bahasa atau perangai serta tutur kata.
BACA JUGA:Selamat, Pemda Bengkulu Utara Raih Piala Adipura
BACA JUGA:Ini Catatan BMKG soal Gempa 5,6 SR di Bengkulu Utara
Pada prinsipnya, masih dalam artian diatas, menunjukkan sifat dan tabiat seseorang (baik buruk kelakuan menunjukkan tinggi rendah asal atau keturunan);
Sedangkan dialek, memiliki pemaknaan yang berbeda. Masih menjumput penjelasan dalam KBBI, menjelaskan soal makna dari dialek itu sendiri.
Dijelaskan, dialek adalah variasi bahasa yang berbeda-beda menurut pemakai. Contohnya, bahasa dari suatu daerah tertentu, kelompok sosial tertentu, atau kurun waktu tertentu);
Dalam perkembangannya sebagai bagian dari laju aktivitas sosial masyarakat, dialek juga terbagi dalam beberapa jenis yang merujuk pada beberapa fungsi.
BACA JUGA:Jaga Stabilitas Harga Bapok, DPRD Provinsi Bengkulu Dukung OP Digelar
BACA JUGA: Literasi Keuangan Dinilai Beri Dampak Perkembangan Ekonomi
Pertama, regional dialek. Jenis dialek ini cirinya dibatasi oleh tempat. Dicontohkan, dialek Melayu Manado, dialek Jawa Banyumas;
Berikutnya, sosial dialek yang dipakai oleh kelompok sosial tertentu. Contohnya, dialek wanita dalam bahasa Jepang;