Sehingga memperkecil biaya transportasi. Dengan kegiatan ini, hasilnya nanti diharapkan bisa untuk meningkatkan hasil ekonomi masyarakat.
Adapun jenis kegiatan TMMD ke-119 meliputi peningkatan atau pengoralan jalan Desa Lubuk Talang sepanjang 1.800 Meter, dan lebar 5 Merer.
BACA JUGA: Rp180 Juta Untuk Pembinaan dan Pembelian Peralatan UMKM
BACA JUGA: Pasar Malam Boleh Buka, Jalan Menuju KPU Harus Steril. Satpol PP Tegaskan Ini...
Lalu pekerjaan pembuatan gorong-gorong sebanyak 1 unit. Dandim juga menjelaskan, selain sasaran pekerjaan fisik.
Kegiatan TMMD ke-119 juga ada kegiatan lain yaitu rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) milik Ketang, lalu pembuatan sumur bir sebanyak 1 titik.
Tidak hanya itu saja, juga ada kegiatan Renovasi MCK sebanyak 1 unit, penanaman pohon atau penghijauan, ketahanan pangan dengan tanam jagung.
"Untuk sasaran non fisiknya yaitu penyuluhan bela negara, penyuluhan hukum, penyuluhan bahaya narkoba, penyuluhan wasbang, penyuluhan ketahanan pangan, penyuluhan kamtibnas, penyuluhan stunting, dan pelayanan KB kesehatan. Lalu pelayanan posyandu, pelayanan posbindu PTM, serta pemutaran film perjuangan," terangnya.
BACA JUGA: Bertabur Doorprize, Ribuan Warga Ikut Senam Massal HUT ke-21 Mukomuko
BACA JUGA: Hiburan Rakyat, Puncak HUT Datangkan Artis ke Mukomuko?
Sementara itu, Wakil Bupati Mukomuko, Wasri menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan TMMD sebagai langkah nyata keterlibatan TNI dalam membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tentunya, kegiatan ini kata dia, banyak manfaat dan makna yang bisa diambil dari kegiatan TMMD Reguler 119 Kodim 0428/Mukomuko.
"Ini yang pertama adalah akan berdampak pada meningkatkan akses kegiatan masyarakat, kegiatan ini merupakan bukti kemanunggalan antara TNI dan masyarakat dalam memberikan solusi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat serta meningkatkan ekonomi masyarakat sekitarnya. Kegiatan TMMD ini juga melakukan percepatan pembangunan dan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (*)