Rp1,8 Miliar Disiapkan Untuk Kegiatan TMMD di Sumber Makmur SP8

Kepala Dinas PUPR. Ir Apriansyah, ST, MT-Radar Utara/ Wahyudi-

MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat menyatakan.

Di tahun 2025 mendatang, pemerintah daerah menyiapkan anggaran sekitar Rp1,8 miliar untuk membiayai kegiatan pembangunan pengoralan jalan sepanjang 2,8 kilo meter di Desa Sumber Makmur SP8 yang menghubungkan Dusun Wono Salam, Kecamatan Lubuk Pinang, Kabupaten Mukomuko.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko, Ir Apriansyah, ST, MT ketika dikonfirmasi, Senin, 30 Desember 2024 menjelaskan.

Untuk kegiatan pembangunan fisik pengoralan jalan di desa itu, akan dilaksanakan oleh Kodim 0428/Mukomuko melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).

BACA JUGA:Dana Inpres Buye, Jalan TMMD Marga Bakti - Sumber Mulya Prioritas Tahun Depan

BACA JUGA:Dihadiri Kasiter Kasrem 041/Gamas, Rosjonsyah Buka TMMD ke-122

"Benar, untuk program TMMD tahun 2025 telah diplotkan anggaran sekitar Rp1,8 miliar. Adapun lokasi kegiatannya nanti yaitu di Desa Sumber Makmur SP8," katanya.

Ia menerangkan, desa itu dijadikan pusat kegiatan TMMD tahun 2025 karena banyak pertimbangan. Pertimbangan utama yaitu banyaknya permohonan dan usulan dari masyarakat setempat.

Selama ini, masyarakat mengaku setiap kali akan pergi ke desa induk harus memutar jalan dengan jarak tempuh tiga kali lipat dari jarak jalan terobosan yang ada sekarang. Namun sangat disayangkan, kondisi jalannya sangat buruk sekali. Itu sebabnya, warga setempat meminta agar jalan mereka diperbaiki.

"Dan pihak Kodim sangat setuju untuk perbaikan jalan tersebut dilaksanakan melalui skema TMMD. Sehingga kebutuhan anggaran kegiatan diusulkan di APBD tahun 2025," jelasnya.

BACA JUGA:Tunggu Realisasi Dana Inpres Untuk Pembangunan Jalan TMMD D7-D5

BACA JUGA:TMMD Reguler ke-121, Peran TNI Akselerasi Percepatan Pembangunan Daerah

Ditambahkan Apriansyah, untuk pelaksanaan kegiatan TMMD di Desa Sumber Makmur, kemungkinan akan dilaksanakan di triwulan kedua atau sekitar bulan Juli 2025 mendatang. Ia berharap, pekerjaan pembangunan jalan di desa itu dapat berjalan dengan baik. Sehingga akses warga baik yang ada di Dusun Wono Salam dan sekitarnya bisa berjalan lancar.

"Itu yang sangat kita harapkan. Sehingga dengan dibukanya akses jalan tersebut, akan memperlancar aktivitas masyarakat dalam mengeluarkan hasil panen. Termasuk memperlancar akses pendidikan, kesehatan dan lainnya," pungkasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan