Monev Paska Banjir di Giri Kencana, Sampah Jadi Sorotan

Jumat 05 Jan 2024 - 20:46 WIB
Reporter : Sigit Haryanto
Editor : Ependi

RADAR UTARA - Tindakan monitoring dan evaluasi dilakukan oleh jajaran Tripika Kecamatan Ketahun yang terdiri dari unsur kecamatan, TNI dan Polri. Terhadap bencana banjir yang sempat menimpa perumahan warga yang ada di area Perumnas Desa Giri Kencana (D1) Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara pada Jumat, 05 Januari kemarin.

 

Dari hasil monitoring dan evaluasi, Tripika Ketahun menemukan adanya 2 penyebab terjadinya banjir. Penyebab pertama disebabkan oleh kapasitas atau ukuran siring yang kurang memadai. Sehingga harus dilakukan peningkatan terhadap kapasitas siring dengan menambah ukuran lebar dan tinggi siring. 


Tripika melakukan monitoring dan evaluasi paska banjir merendam belasan rumah warga D1 -Radar Utara-Tripika melakukan monitoring dan evaluasi paska banjir merendam belasan rumah warga D1

Selanjutnya, dari monitoring dan evaluasi itu. Jajaran Tripika Ketahun juga menemukan tumpukan sampah pada aliran siring lingkungan menuju aliran siring induk yang menyebabkan terjadinya penyumbatan.

 

"Untuk menindaklanjutinya,  Pemdes dan pemerintah kecamatan akan berkoordinasi ke pemerintah daerah untuk mengusulkan renovasi siring induk agar kapasitasnya lebih lebar dan tinggi. Selanjutnya, Tripika akan berkoordinasi ke sejumlah perusahaan untuk menarik sampah dari siring atau gorong-gorong yang tersumbat," ungkap Kapolsek Ketahun, Iptu Freddy Simaremare, SH.

BACA JUGA:Musrenbang Kecamatan Menunggu Jadwal Kabupaten

Selebihnya, masih Kapolsek, aksi gotong royong bersama warga dan Tripika juga akan dilaksanakan. Untuk membantu proses pembersihan sampah pada aliran siring induk yang menjadi faktor pemicu terjadinya banjir. 

 

"Kepada masyarakat kami turut menghimbau agar tetap menjaga kebersihan lingkungan. Khususnya jangan membuang sampah sembarangan. Kita optimis, apabila kapasitas siring berhasil ditingkatkan dan tidak ada sampah yang menumpuk maka banjir musiman di areal Perumnas Giri Kencana, ini tidak akan terulang lagi," demikian Kapolsek. (sig)

Kategori :