
C. Apel
Mengonsumsi 1-2 apel setiap hari diperkirakan dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Apel terbukti efektif dalam menurunkan kolesterol jahat dan membantu mengatur kadar gula darah. Selain mengandung fitonutrien, apel juga mengandung senyawa bermanfaat untuk jantung, yakni epicatechin. Zat ini kaya akan antioksidan dan dapat membantu menurunkan tekanan darah.
BACA JUGA:Apa Iya Deteksi Jantung Itu Lewat Jari? Ini Penjelasannya, Agar Tidak Salah Paham.
BACA JUGA:Awas! Berikut 6 Hobi yang Bisa Memicu Penyakit Jantung!
D. Bawang Putih
Bawang putih dikenal tidak memiliki dampak signifikan pada tekanan darah, sehingga aman untuk dikonsumsi secara teratur. Selain itu, bawang putih bisa menjadi alternatif yang baik untuk menggantikan garam dalam menambah cita rasa pada makanan. Kebiasaan ini sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung, mengingat konsumsi garam yang berlebihan dapat meningkatkan risiko hipertensi, yang selanjutnya bisa menyebabkan penyakit jantung dan stroke.
E. Anggur
Anggur memiliki berbagai manfaat, termasuk potensi untuk mencegah penyakit jantung dan hipertensi. Kandungan serat dan flavonoid yang terdapat dalam anggur berperan penting dalam melindungi kesehatan jantung dari kerusakan.
F. Buah beri, seperti bluberi, goji berry, stroberi, rasberi, dan blackberry, merupakan pilihan camilan yang sangat sehat. Kaya akan serat dan antioksidan, buah-buahan ini diduga dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung. Selain itu, rasa manis yang terkandung dalam buah beri tidak berisiko memicu diabetes. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami efek buah beri dalam perlindungan kesehatan jantung secara lebih mendalam.
BACA JUGA:Mengenal Jenis-Jenis Senam untuk Penderita Hipertensi yang Baik untuk Kesehatan Jantung
G. Teh Hijau
Menurut hasil penelitian, individu yang mengonsumsi lebih dari lima cangkir teh hijau setiap hari memiliki risiko sekitar 25 persen lebih rendah untuk mengalami kematian akibat serangan jantung dan stroke. Meskipun demikian, perlu diingat untuk tetap berhati-hati dalam mengonsumsi teh hijau.
Mengkonsumsi lebih dari lima cangkir sehari dapat meningkatkan risiko timbulnya penyakit batu ginjal. Oleh karena itu, jika Anda memilih untuk banyak mengonsumsi teh hijau, pastikan juga untuk memperbanyak asupan air putih agar terhindar dari dehidrasi dan menjaga agar sistem kemih tetap berfungsi dengan baik.
Selain menjaga pola makan dengan mengonsumsi makanan sehat untuk jantung, penting juga untuk membatasi asupan garam tidak lebih dari 5-6 gram per hari, yang setara dengan 2000-2400 mg sodium. Bagi mereka yang memiliki risiko penyakit jantung, sebaiknya konsumsi sodium dibatasi hingga maksimum 1. 500 mg.
Di samping itu, rutin berolahraga dan menghindari kebiasaan merokok juga berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Dengan langkah-langkah ini, jantung Anda akan tetap kuat dan mampu memompa darah ke seluruh tubuh dengan baik.