
Data ini menunjukkan peningkatan dalam pengelolaan sampah, meskipun masih ada ruang untuk perbaikan.
Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, tantangan tetap ada. Sebagian besar desa/kelurahan di Indonesia belum memiliki tempat pembuangan sampah keluarga yang layak, sehingga 70,50 persen warga membuang sampah dengan cara dibakar atau ke lubang. Selain itu, impor sampah masih menjadi isu yang perlu ditangani.
Hanif menyatakan, kementeriannya akan mengkaji potensi penghentian impor sampah untuk mendorong pengelolaan sampah domestik yang lebih baik.
BACA JUGA:Industri Halal, Industri Masa Depan
BACA JUGA:Mengungkap Dominasi China dalam Industri Fast Fashion Global
Dengan komitmen pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat, industrialisasi sampah di Indonesia diharapkan dapat terus berkembang. Tidak hanya akan mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan, transformasi itu juga menciptakan peluang ekonomi baru, menuju Indonesia yang lebih bersih dan berkelanjutan. (**)
Sumber Indonesia.go.id