POC Limbah dan Sampah RT Ditargetkan Dukung Pertanian Berkelanjutan

Minggu 12 Jan 2025 - 20:29 WIB
Reporter : Doni Aftarizal
Editor : Ependi

BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Sejumlah petani di Kota Bengkulu mulai memanfaatkan inovasi ramah lingkungan, yakni dengan menggunakan Pupuk Organik Cair (POC) yang merupakan hasil olahan limbah dan sampah rumah tangga (RT). 

Langkah ini yang digagas Bank Sampah Unit (BSU) Subur, juga sebagai upaya mendukung pertanian berkelanjutan sekaligus mengurangi limbah dan sampah yang mencemari lingkungan.

Fasilitator BSU Subur, Petrus menjelaskan, POC diproduksi secara mandiri dari limbah organik dan sampah RT yang dikelola dengan baik. 

“Kami memanfaatkan limbah organik rumah tangga untuk diolah menjadi pupuk cair yang efektif bagi tanaman, seperti tanaman padi. Selain itu, kami juga memproduksi herbisida organik sebagai pendukung pertanian ramah lingkungan,” ungkap Petrus.

BACA JUGA:Wujudkan Ketahanan Pangan, Mukomuko Dukung Pertanian Berkelanjutan

BACA JUGA:Wabup Resmikan Desa BSI Klaster Pertanian Padi di Desa Tirta Mulya

Menurut Petrus, keberhasilan BSU Subur dalam menginisiasi penggunaan POC dari limbah dan sampah RT ini, diharapkan dapat menjadi contoh.

"Di mana sektor pertanian modern dapat dikembangkan dengan prinsip keberlanjutan dan kearifan lokal. Dengan pendekatan ini, Kota Bengkulu berpotensi menjadi pelopor pertanian organik," kata Petrus, Minggu 12 Januari 2024.

Sementara itu, Fasilitator BSU Subur lainnya, Yulia Suparti menyampaikan, penggunaan POC ini telah diujicobakan pada lahan persawahan anggota BSU Subur. 

"Dari hasil uji coba itu, menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam tanaman padi petani. Kita telah memantau secara langsung dampak positif penggunaan POC pada tanaman padi ini," tegas Yulia.

BACA JUGA:Dinas Pertanian Usulkan Pembangunan 110 Titik Irigasi di Mukomuko

BACA JUGA:Dinas Pertanian Komitmen Sekolah Lapang di Mukomuko Terlaksana

Selain itu, lanjut Yulia, dalam penggunaan POC ini, pihaknya juga membandingkan antara tanaman padi yang menggunakan POC dan yang tidak. 

"Hasilnya terlihat jelas, tanaman yang diberikan POC lebih hijau dan pertumbuhannya lebih baik dibandingkan yang tidak menggunakan. Tinggal lagi ke depan, kita melihat hasil panen petani," ujar Yulia.

Lebih lanjut Yulia menyampaikan, pihaknya meyakini penggunaan POC ini juga menjadi solusi efektif, khususnya dalam pengelolaan limbah dan sampah organik di tingkat rumah tangga. 

Kategori :