Hindari Kesalahan Memanaskan Sepeda Motor Setelah di Cuci, Agar Tetap Awet

Minggu 12 Jan 2025 - 16:45 WIB
Reporter : Dodi Haryanto
Editor : Ependi

Beberapa komponen motor, seperti busi, kabel busi, dan karburator, bisa terkena air, yang berisiko menyebabkan korsleting atau kerusakan pada sistem pengapian. 

Air yang menempel pada bagian kelistrikan bisa mengganggu aliran listrik, menyebabkan motor mogok, atau bahkan merusak sistem pengapian secara permanen.

BACA JUGA:Masih Bingung Cari Motor Matic Untuk Diajak Touring ! Ini Rekomendasinya Untuk Anda, Nyaman Dan Bertenaga

BACA JUGA:Sudah Tau Belum Alasan Kenapa Ukuran Ban Depan Dan Belakang Sepeda Motor Berbeda! Simak Alasannya Berikut Ini

Untuk mencegah kerusakan ini, pastikan semua bagian motor, terutama yang berhubungan dengan kelistrikan, sudah dikeringkan dengan kain kering dan bersih. 

Setelah itu, baru nyalakan motor. Hal ini penting untuk memastikan motor berada dalam kondisi kering dan aman untuk beroperasi.

2. Memanaskan Mesin Terlalu Lama dalam Keadaan Diam.

Ini bisa menyebabkan motor menjadi panas berlebihan, terutama jika mesin belum mencapai suhu operasional yang ideal. 

Memanaskan mesin dalam kondisi stasioner terlalu lama dapat merusak oli mesin, seal, dan komponen lainnya yang sensitif terhadap panas.

BACA JUGA:Pemilik Sepeda Motor Wajib Tau ! Ini Waktu Tepat Untuk Mengganti Oli Sepeda Motor Yang Jarang Di Pakai

BACA JUGA:Sudah Tau Belum Alasan Kenapa Ukuran Ban Depan Dan Belakang Sepeda Motor Berbeda! Simak Alasannya Berikut Ini

Waktu ini cukup untuk memastikan distribusi oli mesin dengan baik ke seluruh bagian mesin tanpa menimbulkan kerusakan akibat suhu yang terlalu tinggi.

3. Menekan Gas Saat Mesin Masih Dingin

Salah satu kebiasaan buruk yang sering ditemui adalah menekan gas saat motor masih dalam kondisi dingin. 

Tindakan ini dapat memberikan beban yang terlalu berat pada mesin yang belum sepenuhnya hangat. 

Ketika motor masih dingin, oli mesin belum terdistribusi dengan sempurna, sehingga gesekan antar komponen mesin menjadi lebih kasar dan mempercepat proses keausan.

Kategori :