3. Sakit gigi yang berlangsung lama
4. Perubahan warna gigi menjadi kecokelatan atau kehitaman
5. Gigi yang retak atau patah, seperti yang sering terjadi akibat bruxism.
BACA JUGA:Jangan Diabaikan! Ternyata Ini Sederet Bahaya Gigi Berlubang Kalau Dibiarkan Terlalu Lama
BACA JUGA:Perlu Dicoba, Begini Cara Membersihkan Karang Gigi Secara Sederhana Yang Bisa Dilakukan
Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, pemasangan tambal gigi permanen tidak selalu dapat dilakukan segera. Terdapat beberapa faktor yang membuat prosedur ini perlu ditunda, sehingga dokter mungkin akan memberikan tambalan sementara sebagai langkah darurat.
Berikut adalah beberapa kondisi yang menjadi pertimbangan dokter dalam menentukan penundaan tambal gigi permanen:
1. Rasa sakit yang parah dan tajam akibat gigi berlubang
2. Tingkat sensitivitas gigi yang sangat tinggi
3. Kebutuhan untuk melakukan perawatan saluran akar gigi terlebih dahulu
BACA JUGA:Siapa Sangka Minyak Kelapa Ternyata Bisa Bantu Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Loh!
BACA JUGA:Kenali Gigi Mati Dan Penyebab Serta Cara Mengatasinya
Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum Anda menjalani prosedur tambal gigi permanen:
1. Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki alergi terhadap bahan lateks, obat bius tertentu, atau bahan tambal gigi.
2. Beritahukan dokter jika Anda sedang mengonsumsi produk herbal, suplemen, atau obat-obatan tertentu.
3. Sampaikan rencana Anda untuk menggunakan kawat gigi dalam waktu dekat kepada dokter.