Banyak pekerjaan yang menumpuk bukan alasan untuk terus menerus terfokus pada layar komputer tanpa melakukan peregangan. Sesekali, luangkan waktu untuk melakukan peregangan otot leher guna mengurangi rasa nyeri yang mungkin muncul.
5. Hindari Stres
Menghindari stres juga merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan leher. Dengan mengelola stres, kamu dapat membantu mencegah ketegangan yang dapat memperburuk nyeri.
6. Penggunaan obat
Mengonsumsi obat pereda nyeri yang tersedia bebas tanpa resep dokter dapat menjadi pilihan efektif untuk meredakan sakit leher. Salah satu obat yang bisa kamu pertimbangkan adalah paracetamol.
Setelah nyeri leher mereda, Anda dapat mencegah keluhan ini muncul kembali dengan menerapkan beberapa langkah berikut:
1. Lakukan gerakan ringan secara berkala, seperti berdiri di tempat, berjalan kaki, atau melakukan peregangan setiap 30 menit.
2. Batasi penggunaan telepon seluler Anda, karena posisi menunduk yang berkepanjangan dapat meningkatkan risiko nyeri leher.
3. Lakukan peregangan otot leher setelah menggunakan layar komputer atau ponsel dalam waktu lama.
4. Hindari tidur dengan posisi tengkurap, karena bisa menyebabkan otot leher menjadi tegang dan nyeri. Sebaiknya, tidurlah dengan posisi miring ke salah satu sisi atau telentang.
5. Gunakan bantal yang cukup rendah untuk menjaga kepala sejajar dengan tubuh saat tidur. Hindari bantal yang terlalu tinggi, karena dapat membuat otot leher meregang sepanjang malam, sehingga menyebabkannya terasa nyeri saat Anda bangun.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membantu menjaga kenyamanan leher Anda dan mengurangi risiko nyeri di masa mendatang.
Nyeri leher akibat terlalu lama berada di depan komputer bisa mengganggu kenyamanan dan menurunkan produktivitas kerja Anda. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan berbagai cara yang telah disebutkan di atas secara konsisten.