Hati-Hati! Kebiasaan Mager dan Hobi Rebahan Ternyata Bisa Memberikan Dampak pada Psikologis Loh!

Minggu 08 Dec 2024 - 19:18 WIB
Reporter : Ependi
Editor : Ependi

2. Kecemasan dan Depresi

Kebiasaan rebahan yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan kecemasan dan depresi. 

Pada dasarnya, tubuh kita membutuhkan aktivitas fisik untuk memproduksi hormon-hormon bahagia seperti endorfin. 

BACA JUGA:Benarkah Zaman Sekarang, Gadget Menjadi Pemicu Masalah Kesehatan Mental Dan Prilaku Bagi Anak-anak ?

BACA JUGA:Rahasianya Terbongkar! Ini Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Kesibukan!

Ketika seseorang lebih sering berbaring tanpa melakukan aktivitas fisik yang cukup, 

produksi endorfin bisa terganggu, yang dapat menyebabkan perasaan cemas, stres, dan depresi.

Selain itu, kebiasaan mager dapat membuat seseorang merasa terisolasi. 

Waktu yang banyak dihabiskan untuk berbaring atau menonton televisi tanpa interaksi sosial dapat meningkatkan rasa kesepian. 

Rasa kesepian yang berkepanjangan berhubungan erat dengan gangguan kesehatan mental seperti depresi. 

BACA JUGA:Bagi Para Perokok ! Kenali Dampak Merokok Bagi Kesehatan Mental Gen Z

BACA JUGA:Jarang Disadari! Ini 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan Mental Beserta Pentingnya Melakukan ''Me Time''

Tanpa adanya perasaan terhubung dengan orang lain, individu mungkin merasa terperangkap dalam rutinitas yang monoton.

3. Gangguan Tidur dan Kualitas Istirahat

Ironisnya, meskipun kebiasaan mager atau rebahan biasanya dikaitkan dengan waktu istirahat, hal ini justru dapat mengganggu kualitas tidur seseorang.

 Ketika seseorang menghabiskan waktu terlalu banyak di tempat tidur, terutama saat berbaring sepanjang hari, tubuh menjadi kebingungan untuk membedakan waktu tidur dan waktu bangun.

Kategori :