BACA JUGA:Menyibak Rahasia dari Manfaat Sawo untuk Ibu Hamil
5. Ikan yang memiliki kandungan merkuri tinggi
Manfaat ikan bagi ibu hamil sangat banyak. Namun, tidak semua jenis ikan dapat dikonsumsi dengan aman, karena beberapa di antaranya mengandung merkuri dalam jumlah tinggi.
Jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, merkuri ini dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan organ janin, termasuk otak dan sistem sarafnya. Zat tersebut juga bisa berbahaya bagi kehamilan yang lemah.
Contoh ikan yang sebaiknya dihindari bagi ibu hamil dengan kondisi lemah antara lain adalah ikan marlin, todak, tuna, hiu, dan makarel.
Sebagai pilihan yang lebih aman, ibu hamil dapat mengonsumsi ikan lain yang kaya nutrisi namun rendah merkuri, seperti ikan kembung, selar, belanak, sarden, gurame, teri, dan lele. Porsi ikan yang disarankan untuk ibu hamil adalah 2–3 kali dalam seminggu.
BACA JUGA:Apakah Ibu Hamil Boleh Makan Pepaya Muda? Yuk Cek Faktanya Disini!
BACA JUGA:Temukan Manfaat Dari Edamame, Yang Sangat Baik Untuk Ibu Hamil
6. Ikan mentah atau setengah matang
Selain ikan yang mengandung merkuri, ibu hamil juga harus menghindari ikan mentah atau setengah matang. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa ikan atau makanan laut mentah lainnya dapat mengandung berbagai kuman penyebab infeksi, seperti norovirus, Salmonella, dan Listeria.
Ketika terpapar kuman-kuman ini, ibu hamil dapat mengalami infeksi. Jika tidak diobati dengan benar, kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya kelahiran prematur dan keguguran, sehingga sangat berbahaya bagi kandungan yang lemah. Jadi, jika ibu hamil adalah pencinta sashimi atau sushi mentah, sebaiknya hindari dulu hingga proses persalinan selesai.
7. Daging mentah atau setengah matang juga termasuk dalam kategori makanan yang sebaiknya dihindari bagi ibu hamil dengan kandungan lemah.
BACA JUGA:Apa Sih, Manfaat Sayur Kangkung Bagi Ibu Hamil? Ini Penjelasannya
BACA JUGA:Benarkah Melon Tidak Baik untuk Ibu Hamil? Begini Penjelasannya!
Daging yang kurang matang berisiko mengandung bakteri atau parasit, seperti Toxoplasma, E. coli, Listeria, dan Salmonella. Jika ibu hamil terinfeksi oleh bakteri atau parasit tersebut, risiko keguguran dapat meningkat.
Untuk menjamin kematangan daging, disarankan untuk memilih potongan short plate atau daging giling yang lebih cepat matang, dibandingkan dengan steak yang memiliki potongan tebal.