KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Diakui Camat Napal Putih, Bambang Abdul Mutalib, M.Pd, interaksi negatif atau konflik hewan buas berupa Harimau Sumatera di tiga desa dalam wilayah kerjanya belum dinyatakan berakhir.
Kendati demikian, kata Camat, keadaan tersebut tidak serta merta menjadi ancaman yang berarti bagi masyarakat untuk hadir di TPS pada hari pencoblosan Pilkada serentak 27 November 2024, mendatang.
Camat tetap berharap, pada hari pencoblosan Pilkada mendatang, masyarakat khususnya tiga desa yang kerap mengalami teror Harimau Sumatera tesebut agar tetap hadir ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya.
"Konflik hewan buas khususnya Harimau Sumatera seperti di Desa Muara Santan, Desa Kinal Jaya maupun Deda Gembung Raya memang belum berkahir.
BACA JUGA:Camat Pastikan Teror Harimau Tidak Menghalangi Warga ke TPS
BACA JUGA:Tim KPHK Incar Penyelamatan Harimau Jantan yang Masih Berkeliaran
Tapi kita patut bersukur, bahwa saat ini intensitas kemunculan Harimau Sumatera di tiga desa tersebut sudah mulai berkurang.
Akan tetapi, masyarakat harus tetap waspada dan tidak perlu cemas atau takut yang berlebihan.
Khususnya pada saat hari pencoblosan Pilkada nanti, kami berharap masyarakat tetap berangkat ke TPS dan jangan takut," imbau Camat, Senin, 18 November 2024.
Untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat saat pergi ke TPS, Camat memastikan, pada saat hari pencoblosan mendatang Patroli binatang buas oleh petugas terkait dibantu satgas mandiri di desa akan dilakukan.
Selain itu lanjut Camat, pihaknya juga mengusulkan kepada PPK hingga KPUD Bengkulu Utara untuk menambah personil keamanan guna berjaga atau standby di TPS yang wilayah desanya sering menjadi perlintasan Harimau Sumatera.
BACA JUGA:Harimau Betina Masuk Perangkap, Dievakuasi Oleh BKSDA ke Bengkulu
BACA JUGA:Perpanjang Tugas Satgas Penanganan Konflik Harimau di Napal Putih dan Pinang Raya
"Nanti saat hari pencoblosan, patroli oleh petugas akan dilakukan lebih intens.
Dan kita mengusulkan kepada penyelenggara Pemilu agar personil atau petugas keamanan dari Polri dan TNI bisa ditambahkan atau ditugaskan khusus ke TPS yang desanya sering muncul Harimau.