MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat. Telah merancang sebanyak 17 puskesmas do daerah ini.
Baik yang berstatus rawat jalan dan rawat inap menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Tujuanya tidak lain untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara maksimal.
"Kita merancang semua puskesmas di menjadi BLUD, sesuai dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM) capaian BLUD Dinkes harus 100 persen tahun 2024," jelas Sekretaris Dinkes Kabupaten Mukomuko, Jajat Sudrajat, SKM.
BACA JUGA:Puskesmas di Mukomuko Siap Tangani Pasien Gangguan Jiwa
BACA JUGA:Ruang IGD 4 Puskesmas Diperluas
Diungkapkan Jajat, tata kelola keuangan 17 puskesmas itu nanti menjadi BLUD dari sebelumnya pengelolaan keuangan di APBD.
Hanya saja untuk mencapai BLUD di semua puskesmas, masih terkendala dengan keterbatasan anggaran, keterbatasan sarana dan prasarana, termasuk Sumber Daya Manusia (SDM).
Meskipun ada amanah dalam SPM capaian BLUD Dinkes harus 100 persen tahun 2024, namun tahun ini belum terkejar dan perlu penyesuaian terlebih dahulu.
"Harus penyesuaian dulu. Karena agak susah ketika mereka bergeser dari pengelolaan APBD ke BLUD," ungkapnya.
BACA JUGA: 7 Puskesmas Di Mukomuko Dibangun IPAL
BACA JUGA:6 Puskesmas di Mukomuko Dapat Motor Yamaha NMAX
Untuk itu pihaknya mengusulkan anggaran di APBD Perubahan tahun ini untuk melaksanakan beberapa kegiatan yang bertujuan menyiapkan semua puskesmas menjadi BLUD.
Karena ia membutuhkan anggaran untuk menggelar sosialisasi terkait dengan BLUD kepada semua puskesmas.
Lalu melibatkan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mendampingi puskesmas.