4. Terapi Psikologis:
Terapi psikologis dapat membantu individu mengatasi faktor-faktor psikologis yang membuat mereka kesulitan untuk berhenti merokok.
Penting untuk memberikan perhatian pada berbagai aspek psikologis yang memengaruhi kebiasaan merokok.
BACA JUGA:Ternyata Rokok Mengandung Lebih dari 7.000 Zat Kimia dan 70 Diantaranya Bisa Jadi Penyebab Kanker
BACA JUGA:Wajib Tau, Ternyata Vape Lebih Berbahaya Dari Pada Rokok Tembakau
Dengan langkah-langkah di atas, kita dapat lebih baik mengantisipasi dan menangani krisis kesehatan mental di kalangan Generasi Z yang diakibatkan oleh merokok.
Dengan meningkatkan layanan konseling, kesadaran masyarakat, program anti-rokok yang efektif, dan terapi psikologis, kita dapat membantu generasi mendatang menciptakan masa depan yang lebih sehat.
Perlu juga untuk dipahami, bahwa Merokok di usia remaja dapat meningkatkan risiko kecanduan nikotin yang parah.
Nikotin adalah zat adiktif yang dapat mengubah struktur otak, membuat remaja kesulitan untuk berhenti merokok.
Kecanduan ini dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan mental dan fisik, serta berpotensi menyebabkan kecanduan jangka panjang yang sulit diatasi.
BACA JUGA:Apa Iya, Dengan Merokok Ada Manfaatnya Bagi Kesehatan? Yuk,Cek Faktanya
Penting bagi remaja untuk memahami bahaya merokok bagi kesehatan mereka.
Selain itu, peran orang tua sangat krusial dalam memberikan pendidikan dan informasi yang tepat mengenai risiko merokok.
Berhenti merokok sejak dini dapat memberikan manfaat kesehatan jangka panjang dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Untuk kemudahan, kamu juga bisa menggunakan aplikasi seperti Halodoc untuk berbicara dengan dokter atau psikolog kapan saja dan di mana saja!(*)