Hal ini mungkin menjelaskan mengapa banyak orang berpendapat bahwa gula alami, seperti gula aren, bisa memberikan manfaat bagi penderita maag.
Dr. John Yudkin, Ph.D., seorang ahli gizi dan fisiologis dari Inggris, mengemukakan bahwa konsumsi gula dapat memicu pembentukan lapisan selaput lendir di dinding lambung.
Ini dapat memengaruhi keasaman lambung dan meningkatkan risiko terjadinya maag.
Pola makan yang kaya akan karbohidrat olahan dan sukrosa, yang merupakan komponen gula, dapat memperburuk kondisi ini.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan Manfaat Dari Daun Cincau Untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami
BACA JUGA:Bagi Pengidap Asam Lambung ! Jangan Keliru, Ini Waktu Tepat Untuk Makan Yang Baik
Karbohidrat dan sukrosa mampu meningkatkan keasaman lambung, yang dapat menyebabkan heartburn atau refluks asam lambung.
Selain itu, tubuh memproduksi enzim tertentu untuk membantu mencerna gula dan memasukkannya ke dalam aliran darah.
Jika gula dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, pankreas mungkin tidak dapat memproduksi cukup enzim untuk mengimbangi.
Seiring waktu, akumulasi gula ini bisa mengganggu keseimbangan bakteri di usus.
BACA JUGA:Catat, Inilah 6 Tips Pertolongan Pertama Ketika Asam Lambung Naik, Apa Saja?
BACA JUGA:Stop ! Konsumsi Obat Kimia, Kenali Manfaat Kayu Secang, Untuk Kesehatan Asam Lambung
Pertumbuhan bakteri usus yang berlebihan dapat mengganggu penyerapan nutrisi, yang berakibat pada perut kembung dan meningkatnya keasaman dalam usus.
- Manfaat gula aren bagi penderita maag;
Berbeda dengan gula pasir yang sebagian besar terdiri dari sukrosa atau fruktosa, gula aren memiliki kandungan yang lebih beragam, termasuk serat pangan yang dikenal sebagai inulin.
Dalam sistem pencernaan manusia, inulin berfungsi untuk mendukung pertumbuhan probiotik, yaitu bakteri baik di usus, terutama dari kelompok Bifidobacteria dan Lactobacilli.