Nah, berikut ini beberapa resiko yang wajib kamu ketahui sebelum melakukan penindikkan pada telinga.
1. Infeksi
Tindik telinga terinfeksi ketika bakteri memasuki tempat penindikan. Gejala infeksi antara lain bengkak, kemerahan pada kulit sekitar suntikan, nyeri, gatal, perih, dan keluar cairan atau nanah pada bekas suntikan.
Infeksi tindik telinga dapat terjadi karena berbagai sebab, misalnya:
- Tidak digunakan alat yang bersih dalam proses penindikan.
- Penindik telinga tidak menggunakan sarung tangan putih.
BACA JUGA:Jangan Dibiarkan Berlarut ! Ini 7 Cara Mengatasi Telinga Berdengung, Yang Harus Diketahui
- Lubang pada lubang disebabkan oleh tangan atau alat yang kotor.
- Cincinnya terlalu ketat untuk dipakai, sehingga tidak ada ruang untuk berlubang.
2. Reaksi alergi
Tindik telinga juga bisa menimbulkan reaksi alergi pada beberapa orang. Alergi seringkali disebabkan karena tidak cocok dengan bahan pembuat perhiasan, misalnya nikel. Jadi penting untuk mempertimbangkan bahan baku perhiasan yang akan digunakan sebelum melakukan tindik telinga.
3. Infeksi yang Ditularkan Melalui Darah
Peralatan injeksi yang tidak ditularkan melalui darah mungkin terkontaminasi dengan darah dari orang yang terinfeksi. Jika digunakan oleh orang lain, alat suntik dapat digunakan sebagai sarana penularan virus berbahaya seperti HIV, hepatitis B, dan hepatitis C.
BACA JUGA:Munculnya Benjolan Dibelakang Telinga Jangan Dianggap Sepele, Yuk Cari Tau Penyebabnya