Kenali Tips untuk Mengatasi Gigitan Serangga Beracun

Kenali Tips untuk Mengatasi Gigitan Serangga Beracun-halodoc-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Gigitan serangga terjadi ketika serangga menyuntikkan racun ke bagian kulit kita maupun mengambil darah. 

Reaksi dari gigitan serangga akan  bervariasi tergantung pada jenis serangga.

Gigitan serangga beracun, antara lain seperti semut api, lebah, maupun kalajengking, dapat menyebabkan gejala yang serius seperti bengkak parah, gatal, bahkan nyeri yang intens. 

Beberapa gigitan serangga bahkan akan dapat menimbulkan reaksi alergi berat, yang disebut anafilaksis.

Gigitan serangga yang tidak beracun, antara lain seperti nyamuk atau kutu rambut hanya akan dapat menyebabkan peradangan ringan yaitu berupa bentol, kemerahan, dan sedikit  rasa gatal yang mengganggu. 

BACA JUGA:Seiring Dianggap Sebagai Serangga Yang Kotor, Ternyata Belalang Goreng Banyak Manfaat Untuk Kesehatan Tubuh

BACA JUGA:Sering Dianggap Perusak Tanaman, Ternyata Serangga Banyak Manfaat Untuk Kehidupan Manusia

Meskipun reaksi dari gigitan serangga yang tidak beracun biasanya tidak berbahaya, akan tetapi jika tidak dirawat dengan baik, maka akan ada risiko infeksi sekunder yang mengakibatkan garukan yang akan dapat menyebabkan luka terbuka. 

Penyebab Gigitan Serangga

Gigitan serangga dapat disebabkan oleh beberapa spesies, yang dibagi menjadi serangga beracun dan serangga tidak beracun.

1. Serangga Beracun:

Gigitan dari serangga beracun akan dapat menyebabkan gejala yang lebih berat. 

Jenis serangga yang beracun antara lain seperti Semut  api, Lipan atau Kelabang, Tomcat, Laba-laba, Lebah, Tawon dan Kalajengking.

BACA JUGA:Seiring Dianggap Sebagai Serangga Yang Kotor, Ternyata Belalang Goreng Banyak Manfaat Untuk Kesehatan Tubuh

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan