Bengkulu Utara Bakal Gelar Job Fair 2024

Reporter: Benny Siswanto |

Editor: Ependi |

Selasa , 24 Sep 2024 - 20:22

Kepala Disnakertrans BU, Sutrino, S.Pd--

"Lebih baik juga dikonfirmasi kepada Disnakertrans juga bisa. Karena nanti, dapat diinformasikan secara baik, sehingga mengetahui secara jelas persyaratan-persyaratannya, sehingga tidak menjadi korban penipuan," ujarnya, mewanti-wanti.

Mantan Camat Putri Hijau ini juga kembali menerangkan, job fair yang kini tengah didesain pihaknya diupayakan menjadi wahana informatif bagi masyarakat.

"Salah satunya seputar aturan-aturan pemerintah di sektor ketenagakerjaan, seperti menjadi PMI. Juga memfasilitasi pencari kerja di daerah," terangnya.

Untuk itu, dia berharap masyarakat nantinya bisa memanfaatkan even daerah ini ketika dibuka. Efek domino positif dari kegiatan itu, terus dia, selain seputar lowongan kerja di daerah.

Kebermanfaatan lainnya adalah menjadi pionir informasi yang memiliki kadar akurasi yang tinggi, sehingga dapat meminimalisir mis informasi di masyarakat, seputar lowongan-lowonga kerja baik di dalam maupun luar negeri.

"Perlu diketahui, PMI merupakan salah satu pahlawan devisa negara. Dan negara terus berupaya hadir di sektor ini. Mulai dari proses di dalam negeri sampai dengan pada saat di luar negeri nantinya," tegasnya, memungkas.

Pada tahun 2023 lalu, dasarian pertama bulan Oktober jumlah pencari kerja atau pencaker di daerah ini mencapai ratusan orang.

Hasil pemetaan secara angka tersebut, didominasi oleh pencaker untuk menjadi PMI dengan mengurus "Kartu Kuning" di Dinas Tenaga Kerja dan Ketransmigrasian kabupaten.

Tercatat pula ada 243 orang sebagai pencaker pada tahun sebelumnya. Mencermati data yang disuguhnya, mayoritas pencaker tamatan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau SLTA sederajat.

"Pencaker 2022 lalu tercatat ada 243 orang. Terbagi dalam Sarjana atau SI sebanyak 28 orang, lulusan 96 orang lulusan SMA, SMK 55 orang, SMP 34 orang serta SD 18 orang," bebernya, mengungkap data.

bengkulu utara bakal gelar job fair 2024                            radarutara.bacakoran.co - bursa lowongan kerja atau job fair, kini tengah dipersiapkan daerah untuk dibuka secara resmi pada oktober ini. 
kepala disnakertrans bengkulu utara, sutrino, m.pd, dibincangi perihal lowongan kerja yang bakal dihimpun dalam bursa tersebut, belum dapat menjelaskan gamblang. 
versinya, kini pihaknya tengah menyebar surat kepada seluruh perusahaan yang ada di kabupaten untuk mengisi form yang telah disediakan soal isian lowongan kerja yang bakal dibutuhkan. 
"kini masih masih proses himpun kebutuhan lowongan kerja," ujar sutrino, di ruang kerjanya, dua hari lalu.
belum lagi soal lokasi job fair yang bakal dibuka. trino menyampaikan, juga mempertimbangkan kondisional tahun politik, sehingga didesain sedemikian rupa agar adaptif. 
baca juga:job fair 2024, serap 4.999 tenaga kerja
baca juga:job fair, 43 perusahaan buka 1.000 loker
"makanya belum bisa menjelaskan secara gamblang," ungkapnya lagi. 
namun begitu, secara umum anatomi kegiatan yang diperkirakan akan digelar bulan depan ini, selain menghimpun kebutuhan lowongan kerja dari setiap perusahaan-perusahaan di daerah. 
memungkinkan juga menginformasikan seputar lowongan kerja atau loker untuk pekerja migran indonesia atau pmi. dia memandang, penjelasan seputar lowongan pmi ini perlu dilakukan secara baik. 
"ini menyikapi terjadinya pmi ilegal," ungkapnya, mengkhawatirkan. 
untuk itu, birokrat yang memiliki background guru ini mewanti-wanti agar masyarakat yang berminat menjadi pmi, untuk menghimpun informasi dari tempat-tempat yang resmi serta memiliki legitimasi yang jelas. 
baca juga:job fair 2024, serap 4.999 tenaga kerja
baca juga:job fair, 43 perusahaan buka 1.000 loker
"lebih baik juga dikonfirmasi kepada disnakertrans juga bisa. karena nanti, dapat diinformasikan secara baik, sehingga mengetahui secara jelas persyaratan-persyaratannya, sehingga tidak menjadi korban penipuan," ujarnya, mewanti-wanti. 
mantan camat putri hijau ini juga kembali menerangkan, job fair yang kini tengah didesain pihaknya diupayakan menjadi wahana informatif bagi masyarakat. 
"salah satunya seputar aturan-aturan pemerintah di sektor ketenagakerjaan, seperti menjadi pmi. juga memfasilitasi pencari kerja di daerah," terangnya.
untuk itu, dia berharap masyarakat nantinya bisa memanfaatkan even daerah ini ketika dibuka. efek domino positif dari kegiatan itu, terus dia, selain seputar lowongan kerja di daerah. 
baca juga:job fair 2024, serap 4.999 tenaga kerja
baca juga:job fair, 43 perusahaan buka 1.000 loker
kebermanfaatan lainnya adalah menjadi pionir informasi yang memiliki kadar akurasi yang tinggi, sehingga dapat meminimalisir mis informasi di masyarakat, seputar lowongan-lowonga kerja baik di dalam maupun luar negeri. 
"perlu diketahui, pmi merupakan salah satu pahlawan devisa negara. dan negara terus berupaya hadir di sektor ini. mulai dari proses di dalam negeri sampai dengan pada saat di luar negeri nantinya," tegasnya, memungkas.
pada tahun 2023 lalu, dasarian pertama bulan oktober jumlah pencari kerja atau pencaker di daerah ini mencapai ratusan orang.
hasil pemetaan secara angka tersebut, didominasi oleh pencaker untuk menjadi pmi dengan mengurus "kartu kuning" di dinas tenaga kerja dan ketransmigrasian kabupaten. 
baca juga:job fair 2024, serap 4.999 tenaga kerja
baca juga:job fair, 43 perusahaan buka 1.000 loker
tercatat pula ada 243 orang sebagai pencaker pada tahun sebelumnya. mencermati data yang disuguhnya, mayoritas pencaker tamatan sekolah menengah atas (sma) atau slta sederajat.
 "pencaker 2022 lalu tercatat ada 243 orang. terbagi dalam sarjana atau si sebanyak 28 orang, lulusan 96 orang lulusan sma, smk 55 orang, smp 34 orang serta sd 18 orang," bebernya, mengungkap data.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 25 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan