Berapa Lama Durasi Yang Dibutuhkan Untuk Mengobati Depresi?

Reporter: Muhamad Ardhia |

Editor: Ependi |

Minggu , 18 Aug 2024 - 09:56

Ilustrasi depresi-Istimewa-

berapa lama durasi yang dibutuhkan untuk mengobati depresi?                            radarutara.bacakoran.co - depresi merupakan salah satu penyakit mental yang dapat berdampak serius pada kehidupan seseorang.
biasanya terapi menjadi salah satu metode pengobatan paling umum untuk membantu individu yang mengalami depresi.
namun, durasi perawatan seseorang bervariasi tergantung pada sejumlah faktor.
juga termasuk tingkat keparahan gejala, ketersediaan terapidan jenis terapi yang digunakan selama pengobatan.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
1. durasi perawatan depresi terbaik
walaupun jumlah sesi perawatan yang diperlukan untuk mengobati depresi bervariasi, penelitian dari american psychological association
 menunjukkan bahwa rata-rata adalah 15 hingga 20 sesi efektif untuk 50% klien dalam hal pemulihan.
meski begitu, beberapa orang mungkin ingin menjalani terapi untuk durasi yang lebih lama.
sebab mereka menjadi lebih percaya diri dalam menangani penanganan kondisi kesehatan mental.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
terkadang dalam perjalanan pemulihan seseorang akan berbeda-beda, sehingga pendekatan terapi yang dipersonalisasi adalah kunci dalam pengobatan depresi.
namun, elemen personalisasi dari pakar kesehatan mental bergantung pada karakteristik individu yang mempengaruhi pengobatan depresi.
2. faktor apa yang mempengaruhi
durasi pengobatan depresi berbeda untuk setiap orang dan bergantung pada beberapa faktor.
salah satunya adalah kondisi kesehatan mental yang terjadi bersamaan, seperti kecemasan, gangguan kepribadian, atau gangguan bipolar.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
untuk ciri-ciri kepribadian tertentu dapat mempengaruhi lamanya pengobatan, misalnya pemikiran yang tidak fleksibel, kesulitan komunikasi, dan/atau kebiasaan koping yang tidak sehat.
orang yang menunjukkan gejala-gejala ini mungkin memerlukan lebih banyak waktu untuk pengobatan dan dukungan tambahan.
3. tingkat keparahan depresi merupakan salah satu faktornya
selain itu, tingkat keparahan depresi tentunya menjadi faktor penentu berapa lama seseorang membutuhkan terapi.
pada umumnya, depresi diklasifikasikan menjadi ringan, sedang, atau berat.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
pada mereka yang memiliki depresi ringan mungkin membutuhkan lebih sediit terapi, dan apabila kondisinya terlalu mengganggu.
dilain sisi, orang dengan gejala berat atau mereka yang mengalami lebih banyak kesulitan mengelola gejala mungkin memerlukan pengobatan lebih lama.
orang yang sudah lama menderita depresi yang tidak diobati mungkin memerlukan pengobatan yang lebih lama, seperti gangguan depresi mayor, depresi perinatal, dan gangguan afektif musiman. dan jika gangguan yang dialami seseorang dapat memengaruhi durasi pengobatan
lamanya pengobatan depresi bervariasi pada setiap orang dan bergantung pada banyak faktor. faktor-faktor ini termasuk tingkat keparahan depresi, kepribadian, kondisi yang menyertainya, gaya hidup saat ini dan metode pengobatan yang digunakan.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
umumnya untuk depresi ringan, psikiater hanya menggunakan psikoterapi, “terapi bicara”. sedangkan depresi sedang hingga berat, biasanya dikombinasikan dengan terapi obat antidepresan. 
perlu diingat bahwa obat antidepresan harus dikonsumsi selama 6–12 bulan.
dan jangan menambah, mengurangi, atau menghentikan konsumsi obat antidepresan tanpa anjuran dokter.
selain pengobataan dengan terapi, depresi dapat diatasi dengan melakukan konseling dan mengubah kebiasaan sehari-hari, seperti menerapkan pola makan yang sehat dan olahraga teratur.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
tentunya dalam menentukan sering harus terapi untuk mengobati depresi adalah proses yang membutuhkan pertimbangan beberapa faktor.
ada orang yang mungkin mengalami depresi hanya sekali dalam hidup dan sisanya harus menghadapi depresi berkali-kali.
menurut american psychiatric association, lebih dari 50 persen orang yang mengalami episode depresi berat akan mengalami depresi kedua kalinya.
selain itu, sekitar 80 persen orang yang pernah mengalami dua kali mengalami episode akan mengalami episode ketiga.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
hasil penelitian terlihat menakutkan, dan mungkin berpikir bahwa tidak ada peluang untuk sembuh.
namun jika anda pernah mengalami depresi, anda pasti sudah tahu tanda-tanda depresi dan paham betul di waktu apa saja yang membuat kamu lebih rentan mengalaminya.
artinya, anda bisa lebih waspada dan tanggap di setiap situasi untuk mencegah depresi kambuh kembali.
mendiskusikan hal ini dengan ahli kesehatan mental adalah kunci untuk menyesuaikan frekuensi dan jenis pengobatan yang paling efektif untuk setiap individu.
baca juga:jangan dianggap sepele,orang terkena depresi jika tidak cepat diobati akan berakibat fatal pada fisik
baca juga:tak terduga, ternyata buncis kaya manfaat untuk kesehatan, salah satunya redakan depresi 
itulah tadi penjelasan menganai berapa lama durasi yang dibutuhkan untuk pengobatan depresi. namun perlu diingat kembali lamanya pengobatan tergantung dari tingkat keparah depresi dan juga pengobatan yang sedang dijalani. semoga artikel ini dapat membantu dan juga dapat bermanfaat. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Utara, 20 SEPTEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan